Tak Seorang Pun yang Boleh Membenci Ibuku

Tang Tang dengan santai bertanya, "Bantuan apa?"

Ah-Zhong melihat ke kiri dan ke kanan sebelum mengeluarkan sebuah kotak kayu yang sangat indah dengan ukiran bunga. "Tuan Muda Kecil, bisakah Anda membantu saya meletakkan barang ini di dalam laci ruang kerja nyonya?"

Tang Tang melirik kotak kayu itu. "Kenapa tidak kau saja yang menaruhnya sendiri?"

Ah-Zhong menghela napas sebelum menjawab, "Tuan Muda Kecil, Anda pasti tahu bahwa saya tidak dapat memasuki ruang kerja tanpa seizin nyonya, jadi saya hanya dapat meminta bantuanmu!"

"Apa isinya?" Tang Tang bertanya.

Ah-Zhong buru-buru membukanya, "Ini sepotong porselen."

Di dalamnya terdapat pinggan tipis dan kecil warna hijau muda.

"Kenapa kau harus menaruhnya di dalam ruang kerja nenek?" Tang Tang bertanya.

Ah-Zhong mengertakkan gigi. Bocah kecil ini sangat paranoid; kenapa dia begitu banyak bertanya 'kenapa'?