Baik Ou Huojin maupun Qiao Ziqing mengetahui dengan sangat jelas tentang apa yang telah terjadi. Pada saat itu, Xian'er tiba-tiba jatuh sakit tanpa adanya harapan untuk sembuh. Kehidupan mudanya telah berakhir.
Hingga akhir hayat Xian'er, keluarga gadis itu menolak untuk mengizinkan Wen Fenglin menemui putrinya. Pada hari ketiga setelah kematian Xian'er, mereka membawa foto pemakamannya ke rumah Wen Fenglin dan meratap dengan sedihnya serta mengatakan bahwa Wen Fenglin-lah yang menyebabkan kematian putri mereka.
Pada akhirnya, ibu Wen Fenglin yang merupakan ibu tunggal merasa tidak tahan lagi menanggung tekanan dari keluarga Xian'er hingga akhirnya bunuh diri. Wen Fenglin tetap melajang hingga saat ini dan tidak pernah menikah.
Adapun untuk keluarga Xian'er, mereka pindah dan tidak pernah menapakkan kaki ke Kotaraja lagi.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com