Xiao Yan dengan lembut menepuk kepala Xun Er, sebelum ia berbalik perlahan. Kegelapan di wajahnya telah dengan cepat menghilang, ketika ia dengan acuh memandang Fu Ao di sisi lainnya. Ia bertanya pelan, "Haruskah kita mulai sekarang?"
"Hei, kau punya nyali…"
Melihat bahwa Xiao Yan benar - benar berani bertarung, Fu Ao tidak bisa menahan untuk berteriak dengan agak takjub. Ia seketika tertawa, "Baiklah. Hari ini, akan kulihat, apakah pemimpin para murid baru ini, yang namanya telah menyebabkan kegaduhan di Akademi Dalam, memang sekuat yang dikabarkan."
Melihat sebuah pertarungan besar akan segera dimulai, semua murid - murid di sekitar yang mengamati, bergegas melangkah mundur. Mereka juga telah mendengar omongan tentang Xiao Yan. Mereka, secara wajar, merasa sangat gembira, karena kini, mereka bisa menilainya dengan mata kepala mereka sendiri.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com