"Menjauhlah," ucap Ji Ning dengan segera. Suaranya terngiang di telinga Tianello, Maji dan yang lainnya.
"Hah?" Para kultivator itu langsung tertegun.
"Dia mengatakan agar kalian segera lari." Ninedust menatap mereka. "Ketika pertempuran dimulai, bahkan gelombang terkecilnya sudah cukup untuk membunuh kalian. Kami tak akan bisa memperhatikan kalian dan melindungi kalian."
"Ayo pergi."
"Cepat." Tianello, Maji, dan yang lainya langsung bereaksi, berubah menjadi kilatan cahaya yang melesat dengan sangat jauh.
Ning mendongak, menyaksikan enam sosok yang terbang ke arah mereka dengan kecepatan tinggi. Dia mengeluarkan wujud tiga kepala dan enam tangan, lalu menghunuskan enam pedang Northbow. "Mereka datang. Baguslah."
"Aku juga penasaran dengan kekuatan yang dimiliki oleh golem tingkat Emperor." Ninedust menggenggam tongkat panjangnya dan mendongak ke arah kejauhan.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com