Karena masih ada beberapa prajurit Tentara Pertama yang hadir, Roland menghilangkan asal-usul Pertempuran Besar dalam kisahnya. Dia memberi tahu lelaki tua itu hanya pada bagian sejarah tentang bagaimana kerajaan penyihir tua telah berubah menjadi gereja.
Terlepas dari kenyataan bahwa Roland hanya secara singkat menyebutkan potongan-potongan cerita yang dia tahu, Jacob masih terkejut ketika dia menyadari betapa Roland sudah tahu tentang masa lalu umat manusia. Matanya melebar setiap kali informasi gereja yang sangat rahasia baru saja terlepas dari mulut Roland seolah-olah itu tidak ada artinya. Pada akhirnya, mata Jacob menjadi sangat besar sehingga tampak seperti sepasang lentera. Setiap kali pria tua itu ingin membantah apa yang dikatakan Roland, kata-katanya akan berakhir di bibirnya. Banyak hal yang dikatakan Roland di luar pemahamannya, namun itu semua sangat cocok dengan rumor yang beredar di dalam gereja.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com