webnovel

prolog

Ini adalah kisah seorang pemuda pekerja srabutan, yang masa mudanya dihabiskan dari pagi sampai petang hanya untuk bekerja demi memenuhi kebutuhan nya sehari hari. pemuda ini berumur 20 tahun berpenampilan ala kadar dan tidak punya cita cita lebih, selain terus bekerja untuk menyambung kehidupan nya pemuda ini bernama Vi.

Suatu ketika pemuda ini pulang dari tempat kerjanya, seperti biasa ia berjalan kaki melewati jembatan penyebrangan, namun tiba tiba terpleset dan jatuh kebawah jembatan tersebut, kemudian membuatnya tak sadarkan diri.

Sesaat ketika ia terbangun dalam kondisi pusing ia melihat disekeliling nya, BOOM!!! (suara  keras ledakan!!!) ia sangat terkejut Ditengah tengah kebisingan dan ketidak tahuanya, bingung dan bertanya tanya dalam hatinya "dimana aku?" sembari terus memperhatikan dua sosok yang sedang bertarung Tak jauh dihadapanya dengan sangat hebat.

BOM!! BRAK!! suara gemuruh ledakan pertarungan yang sangat mengerikan Lembah yang tadi nya hijau subur dipenuhi pepohonan, kini menjadi tandus dan berubah merah membara, hancur lebur, asap hitam memenuhi tempat itu bagaikan neraka, keadaan disana sangat mengerikan sangat bising dan panas.

Melihat semua itu vi pun spontan berlarian mencari tempat aman untuk bersembunyi menyelamatkan diri, merangkak dan terus merundukan badan nya untuk meninggalkan tempat pertempuran tersebut.

Sedangkan suara ledakan masih sangat jelas terdengar dengan begitu dahsyat nya!! sementara itu vi pun terus merebahkan badanya. bersembunyi dibalik bebatuan dan pepohonan yang telah tumbang.

Dalam persembunyian nya vi terus bertanya tanya "dimana aku?", ia sangat kebingungan harus melakukan apa dan harus bagaimana?

Sedangkan tak jauh didepan matanya kedua mahluk tersebut masih terus bertarung dengan ganasnya. Yang tentu membuat vi semakin bingung dan sangat ketakutan. kedua mahluk itu terus saling membalas pukulan dan serangan terkuat mereka, BOM!! BRAK!! suara benturan hantaman benda keras.

Dalam kondisi ini vi hanya bisa mengintip pertarungan itu dari balik bebatuan, dan terus bertanya tanya "mahluk apa sebenarnya mereka itu? mungkin kah ini neraka. ya pasti begitu."

 Diwaktu yang sama disuatu tempat yang jauh dari semesta "dunia bayangan" sebuah tempat yang sangat samar samar, sebuah tempat yang belum jelas asal usulnya. Diutuslah gadis cantik untuk menghentikan peperangan tersebut.

Masih terus berlanjut pertempuran antara dua mahluk tersebut. "PAHLAWAN" dan "IBLIS" dengan sangat Ganasnya.

Digambarkan iblis dengan bentuk wujud sangat mengerikan, memiliki dua cula dikepalanya, dengan tubuh besar berwarna merah diselimuti api membara, ditangan kanan nya membawa "TRISULA" dengan api yang menyala nyala. api yang sanggup membakar apapun yang ada dihadapanya. Nama iblis ini adalah "GORGOROT" konon dia adalah tangan kanan raja iblis "LUCIFER".

Sedangkan dari pihak pahlawan sendiri dia adalah  seorang pria misterius, konon tak seorangpun yang mengetahui baik nama maupun rupa sang PAHLAWAN tersebut. Memiliki postur tubuh ideal petarung berotot, serta memiliki kemampuan fisik yang luar biasa, ia juga terlihat membawa pedang "katana" ditangan kanan nya. Konon katanya dia sanggup melukai sang raja iblis "LUCIFER". dan ia satu satunya manusia yang pernah melululantak kan kerajaan iblis seorang diri "HELLINFER".

Kembali pada gadis cantik yang diutus untuk menghentikan pertempuran mereka berdua akhirnya telah sampai, 

Berdiri diatas angin diudara menatap tajam mereka yang tengah saling membalas serangan. tanpa pikir panjang dengan segera gadis itu memanggil senjata sucinya "TOMBAK CAHAYA". kemudian ia langsung menghantamkanya kearena pertempuran yang sangat dahsyat itu. sehingga membuat terkejut baik itu pahlawan dan iblis. slezz!! Bam!!

"Hoi kalian mahluk bodoh hentikan pertempuran yang sia sia ini?!!" ujarnya dengan nada keras.

"Siapa kau beraninya ikut campur dan mengganggu pertempuran ku?!!" dan itu semua membuat sang iblis sangat murka. kemudian ia segera melemparkan trisulanya kearah gadis tersebut yang masih berada diatas udara, dengan kekuatan penuh diselimuti api yang membara. 

Disatu sisi sang gadis tetap tenang melihat semua itu, sontak gadis itu pun terlihat tersenyum kecil diwajahnya. sembari memblok serangan GORGOROT dengan mudah nya, sedangkan pahlawan yang melihat semua itu Dengan expresi terkejut , berkata dalam hatinya. "siapakah sebenarnya gadis ini?" sembari diam, tetap berdiri ditempatnya dan terus memperhatikan iblis dan gadis tersebut saling serang. Iblis dan gadis masih terus saling membalas serangan dengan kekuatan penuh, akibatnya iblispun semakin murka lalu mengeluarkan seluruh kekuatanya berniat menghancurkan gadis tersebut,

"Bajingan kau gadis tengik, terimalah ini, lalu matilah keparat." melemparkan kembali trisulanya kearah gadis tersebut dengan penuh amarah. "matilah kau jalang!!" 

Masih diatas udara ia merasakan kekuatan yang cukup dahsyat mendekatinya. disaat yang sama gadis pun berdoa kepada cahaya yang agung untuk diberikan kekuatan, guna menghancurkan serangan iblis sekaligus memusnakan nya.

Sang gadis kemudian langsung menggenggamkan kedua tanganya dan berdoa, "wahai Tombak ku, wahai cahaya ku, lenyapkan lah jiwa jiwa yang kotor dan serakah itu musnahkan lah iblis yang ada dihadapanku selamanya." disaat yang sama dunia dipenuhi cahaya yang sangat menyilaukan, sehingga membuat iblis tak bisa melihat apa apa,

Sedangkan iblis gorgorot yang terkejut melihat dunia dipenuhi cahaya yang sangat terang tersebut berteriak keras seolah ia sangat kesakitan karena cahaya tersebut. "keparat apa apaan cahaya ini, bajingan mataku  seolah buta dan tubuhku mulai hancur oleh cahaya ini!"

"binasalah bersama dosa dosamu hai iblis terkutuk." dengan segera ia mengarahkan tangan kanan nya kearah iblis yang berada dibawahnya tersebut, kemudian cahaya itupun menunjukan bentuk aslinya yaitu berbentuk Budha yang sangat besar dan suci. "enyah lah kau dari dunia ini!"

Menyaksikan semua itu iblis pun kembali terkejut dan merasa sangat ketakutan, tubuhnya mulai tak bisa digerakan, ia hanya diam terpaku dan tak bisa melakukan apa apa.

Disisi lain untuk pahlawan sendiri yang juga menyaksikan itu semua hanya tersenyum kecil, "Cihuy!! baiklah aku akan melihatnya sampai akhir." dengan tatapan serius.

Sedangkan Vi pemuda yang miskin dan melarat ini masih bersembunyi dan terus menyaksikan pertempuran tersebut, "ya tuhan sebenarnya apa salah hamba mu ini, kenapa engkau tega melemparku ketempat seperti ini, disini penuh dengan orang dan mahluk aneh yang  sangat mengerikan, hiaaaa!!!"

Sang gadis itu pun langsung melepaskan serangan nya,  "Binasalah kau iblis!!"  namun disaat sang budha suci menghantam kan tapak budhanya, tiba tiba bayangan hitam pekat pun datang, dengan sangat cepat seketika itu juga ia lenyap bersama iblis GORGOROT.

Sang gadis pun yang sesaat melihat bayangan tersebut pun meyakini bahwa gorgorot telah kabur melarikan diri bersama kegelapan itu. "cih, sialan kau iblis..seenak nya saja kau kabur dan menghilang."

Sedang kan pahlawan sendiri juga ikut terkejut dengan perginya iblis tersebut, "hah! kemana perginya mahluk tolol itu? main cabut aja sial,"

Vi yang semakin ketakutan menyaksikan itu semua pun mulai bergumam sendiri seperti orang gila, sembari terus menggaruk garuk kepalanya. "aku tidak melihat apa apa, aku tidak tau apa apa , aku ingin pulang!! tempat ini sangat mengerikan."

Setelah bencana pertempuran tersebut berakhir, disana hanya menyisakan abu dan kehampaan. semuanya berubah menjadi tandus dan rata dengan tanah. tak lama kemudian sang gadis itu pun perlahan turun kepermukaan tanah, lalu segera menghampiri pahlawan misterius tersebut.

Kemudian sang pahlawan pun segera menyapa nya, "halo nona yang cantik dan baik, yang sudah mau menghancurkan iblis ditambah kami disini? dalam hati sungguh gila kekuatan gadis ini,"

"wahai pria bodoh yang sudah membuat tempat ini hancur brantakan, harusnya kau tau cahaya suci hanya bisa menghancurkan iblis, bukan manusia bodoh seperti kalian," jawabnya.

Sedangkan untuk pahlawan Pria yang tak pernah menunjukan wajahnya itu juga terus menjawab pertanyaan sang gadis tersebut dengan expresi santai. "iya aku sangat tau itu, cahaya suci hanya berpengaruh pada iblis dan sejenis roh jahat lainya, namun apa kau sadar, bahwa kau sangat berlebihan menggunakan kekuatan mu itu. hahahahaha,,"

 Disaat gadis cahaya dan pahlawan sedang berbincang, disisi lain Vi terus bersembunyi dan terus mengawasi kedua orang tersebut. ia terus menatap, mendengar dan memperhatikan, kemudian  Perlahan ia mulai bergerak pindah ke pepohonan yang tumbang sisa pertempuran, dengan penuh waspada vi mulai melangkah berniat meninggalkan tempat itu,

Namun vi tidak menyadari bahwa dua orang disana pahlawan dan gadis cahaya sebenarnya tau kalau ada orang lain selain mereka berdua. seketika itu sang pahlawan segera membuka tangan kananya lalu mengarah kan nya pada vi,

"black holle!!"

secepat kilat vi pun pindah tempat, tepat dihadapan  pahlawan dan gadis cahaya, betapa terkejutnya vi saat itu, yang mengetahui dirinya telah berpindah tempat dihadapan mereka berdua.

"heh!! kenapa aku malah kesini??" expresi vi dengan wajah kebingungan.

Tanpa basa basi pahlawan tersebut langsung menanyai vi dengan serius. "oi, oi siapa kau sebenarnya, teman atau musuh kah?" menatap wajah vi dengan serius, "kenapa kau bisa berada disini bocah?? dari mana asalmu, dan satu lagi kenapa kau berpakaian seperti itu?"

Disaat seperti itu vi yang masih tertekan mentalnya, hanya bisa melihat kearah kanan dan kirinya, ia terlihat sangat kebingungan.. "apa ini. apa ini??"

Sementara itu untuk sang gadis cahaya yang terus memperhatikan vi, ia berkata dalam hatinya, "aku tidak merasakan hawa iblis pada manusia ini, dia tidak pantas dimusnakan."

dengan wajah sangat ketakutan vi menjawab pertanyaan tersebut. "maaf, maafkan saya, saya tidak tau apa apa suer samber gledek pak!!" 

"heh!! siapa yg kau panggil pak bocah?! lalu apa yang kau lakukan disini dari mana asalmu? kenapa kau mengenakan pakaian seperti itu, apa itu sedang tren sekarang?" sambung pahlawan dengan tatapan tajam.

Sedangkan gadis cahaya terlihat hanya diam dan menatap serius pemuda tersebut, karena ia juga sangat penasaran dengan pakaian yang dikenakan pemuda itu. "humm baru pertama kalinya aku melihat pakaian aneh seperti itu."

Vi disini mengenakan jaket bertopi berwarna hitam serta menggunakan celana trening panjang, kemudian ia segera menjawab pertanyaan itu, "aku tidak mengingat apapun, aku hanya ingat saat aku jatuh dari jembatan itu ketika ingin pulang kerumah, namun saat sadar aku telah tersesat disini, aku bersumpah aku tidak tau apa apa." dengan raut wajah sangat ketakutan.

Ditengah perbincangan tersebut tiba tiba gadis cahaya mendapat panggilan untuk segera kembali menghadap sang ratu, karena misinya untuk menghentikan iblis sudah selesai, Namun ia tau bahwa sebenarnya iblis GORGOROT itu lenyap sebelum tapak suci budha menghantam tubuh nya, dan tidak ada yang tau kemana iblis itu lenyap.

Kring kring!! suara panggilan pengawal dari kerajaan cahaya, melalui telepati disini yang bisa mendengar hanya gadis cahaya.

Suara pengawal melalui telepati, "Putri bagaimana keadaan disana apakah anda baik baik saja?"

"ya semuanya berjalan lancar, aku baik baik saja, apakah ada printah lain dari ratu?" jawab nya.

Sedangkan untuk pahlawan sendiri yang menyaksikan itu semua, bertanya dalam hatinya. "sepertinya gadis ini sedang berkomunikasi dengan seseorang, aku yakin dia bukan gadis biasa."

Untuk vi sendiri masih kebingungan??

"syukurlah kalau begitu. sekarang anda diperintahkan untuk segera kembali kekerajaan dan melaporkan apa yang telah terjadi disana, ratu sudah menunggu anda putri," ujar pengawal melalui telepati.

"Baiklah kalau begitu, katakan pada ratu aku akan segera kembali dan menemuinya," sambung nya.

"Siap laksanakan putri,"

Setelah percakapan tersebut, tiba tiba gadis suci memperkenal kan diri nya pada kedua pria itu, "baiklah karena tugas ku disini telah selesai, aku harus segera kembali ke kerajaan (senyum), jadi kalau boleh tau siapa nama mu?" bertanya pada vi..

Namun pahlawan yang ingin menjawab pertanyaan tersebut, "Namaku" dan Langsung dipotong oleh gadis cahaya itu.

"bukan kau orang tua payah, aku bertanya pada pemuda yang berada disamping mu itu,"

pahlawan pun langsung diam dengan ekpresi Muka ngenes surem. "hummm.."

Namun vi terus menundukan kepalanya sembari memperkenal kan dirinya. "namaku vi, hanya itu yang bisa ku ingat saat ini, tentang namaku nona," mendengar semua itu gadis cahaya itu pun tersenyum sembari melambaikan tanganya, kemudian perlahan menghilang bersama cahayanya dan berkata,

"akan ku ingat namamu karena ku yakin kita akan bertemu kembali Vi, dan namaku EL." tersenyum dan kemudian menghilang, lalu segera kembali kekerajaan nya.

Sesaat setelah kembali nya putri cahaya EL.

"nah sekarang aku juga akan kembali kedesa ku, jadi bagaimana dengan mu bocah?" ujar pahlawan.

"Ntahlah aku sangat bingung, karna aku baru pertama kalinya melihat tempat ini pak," jawab vi.

"hah!! siapa yang kau panggil pak sialan? terserah kau mau pergi kemana, yang jelas jangan mengikutiku, karna terlalu berbahaya untuk orang lemah sepertimu huhahahaha!!" sambung nya.

"Kumohon bawa lah aku bersama mu, aku berjanji akan berusaha menjadi lebih kuat, dan mempelajari tentang dunia" jawab vi.

Namun pahlawan langsung menolak permintaan itu. "TIDAK!!"

Dan setelah mereka berdua adu mulut dengan hebatnya, kemudian vi memohon berlutut puluhan kali, akhirnya dengan sedikit rasa bingung sang pahlawan mengizinkan vi untuk ikut bersamanya,

"Oi bocah, apa kau tau bahwa dunia ini penuh dengan teror, dunia ini adalah kengerian yang tak berujung, jelas ini bukanlah perjalanan yang mudah." ujarnya.

setelah mendengar semua itu, vi pun menganggukan kepalanya pertanda ia mengerti dan tau akan semua resiko yang akan ia hadapi kelak.

"baiklah jika kau sudah paham, tapi ingat aku takan berbelas kasih pada pemuda asing sepertimu."

dengan itu dimulai lah perjalanan vi yang hidup didunia lain/ pindah dunia.

Next chapter