2 Bab 2

Perahu mulai ketengah, joran joran pancing sudah siap diposisi mereka.

"kita mulai gays!" celoteh anton sembari tangannya mengayun jorannya.

Hari mulai gelap dan rintik hujan melengkapinya ketika keempatnya hendak kembali kepesisir. anton meyimpan kamera dan ponsel dalam tas kedap air sedang yang lain menyimpan danemebereskan alat alat pancing.

"pak makin deras hujannya" arga pada pak surip.

Dengan sigap pak surip memepercepat laju perahunya.

astaghfirulah aladzim, bagaimana ini ?" teriak andi Ketika hujan tiba tiba bertambah makkn deras disertai badai.

"pegang pelampung" sahut ferdi sembari satu tangan memegang pinggiran perahu.

"Allahuakbar... Allahu akbar " bisik arga ia terus memanjatkan doa pasrah akan keaadanya.

Perahu bertahan dalam badai tidak sampai 20 menit hingga akhirnya ombak menyapu perahu yang mereka tumpangi. ferdi ditemukan nelayan dan arga terseret ombak sampai ke tepian pantai dalam keadaan lemas dan segera dilarikan ke rumah sakit.

mentari yang kian meninggi menyengat tubuh anton ia terdampar di sebuah pulau yang belum pernah ia datangi.

avataravatar
Next chapter