13 chapter 13

Desa Rembyung sesuai dengan namanya yang berarti subur dalam bahasa sansekerta adalah desa yang sangat subur di iringi dengan pemandangan alam yang sangat menakjubkan bukit dan gunung adalah hal lumrah yang ada disini , Desain dan grafisnya sangat mengagumkan hampir mendekati realistis , saat karaktermu melewati desa ini seakan akan karaktermu berada di dalam gambar pemandangan di kalender

Suasananya begitu nyaman tidak terlalu banyak orang yang berlalu lalang , sungguh kerugian yang sangat besar jika para pemain tidak pernah mengunjungi desa ini

Sepanjang jalan banyak di temui tanaman obat obatan yang di budidayakan

Namun sangatlah lumrah karena hapir semua NPC di sini berprofesi sebagai petani tanaman obat

Semua tanaman obat yang di temukan di kota Soruba kebanyakan berasal dari desa ini

Rembyung adalah pemasok terbesar tanaman obat untuk kota Soruba

Desa Rembyung berjarak 6 hari ( waktu dalam game ) berjalan kaki dari koran Andaris , dan berjarak 1 hari berjalan kaki dari kota Soruba

Sebenarnya desa Rembyung bukanlah desa tersembunyi , banyak NPC yang memberikan informasi keberadaan desa Rembyung namun desa ini tetapalah sepi pengunjung

Kenapa ?

Karena desa Rembyung hanya pemasok tanaman obat tidak ada yang lain , walaupun ada menjual obat harganya sama aja dengan toko yang lain jadi kebanyakan player beranggapan hanya buang buang waktu

Dan di situlah dan MC kita dia terjebak dengan mengurusi tanaman obat karena kesalahan,

Secara tidak sengaja dia menekan tombol ya untuk menerima misi

Zero kini sedang bersusah payah mengurus ladang

Dia menanam tanaman obat , menyiraminya , memberi pupuk dan memanen tanam obat

[ " Aragh ini adalah game berpetualang bukan game menanam "

"Kenapa game ini berubah menjadi game Harvest year" ] teriak Surya

Hari hari Zero di habiskan untuk mengurus tanaman walau dia merasa rugi karena tidak bisa leveling tapi itu adalah kesalahannya

Mau tidak mau dia harus bertahan selama sepuluh hari untuk menyelesaikan quest

Setelah sepuluh hari berlalu akhirnya dia menyelesaikan misinya , dari misinya dia tidak mendapatkan item apapun

Dia hanya mendapatkan informasi lokasi murid terakhir dari Alchemist legendaris Arya berada

Surya berpikir itu adalah informasi yang penting tapi tidak penting , karena meski kita kesana untuk belajar skill alchemist tapi tetap saja sama yang di dapat juga sama sama skill alchemist walau belajar pada alchemist yang bukan nurut sang legenda dan lagi jarak menuju tempat murid alchemist legendaris lumayan jauh harus di tempuh lima hari perjalanan dari desa Rembyung itu sangat jauh di bandingkan dengan kota Soruba , kota yang sudah pasti terdapat seorang alchemist

Surya berpikir mungkin ke kota Soruba itu adalah pilihan yang tepat

Namun di tengah berjalan ada satu pikiran ya tiba tiba datang seolah olah dia membisiki Surya

[' Walau jauh mungkin jika belajar dengannya akan mendapatkan item yang lebih baik '

' toh dia adalah murid sang legenda ' ]

Seketika Zero berbelok arah menuju ke Utara ke kota kecil Kamala

Tujuan baru untuk menjadi Alchemist

=====

Berbeda dari jalan sebelumnya jalan menuju kota kecil Kamala lumayan ramai

Banyak player lalu lalang melintasi jalan tersebut

Surya berpikir mungkin ada hal yang bagus

Dia mencoba mencari informasi

Dia mencoba bertanya lewat global chat

[[Zero :bro jalan sektor 14 lumayan banyak orang yang lewat ada apa ya ?

Jones : sorry bro aku di jalan sektor 11 cuma numpang nongol

Slem : aku ikutan siap menuju lokasi

Sanad : ada event berburu Boss bro di Padang Nora waktunya cuma 1 jam buruan bro

Zero : Ok sip ]]

Surya memutuskan untuk mengikuti berburu Boss ( hunting bos ) ,

Event berburu Boss diadakan dua kali sehari selama satu minggu , setiap berlangsung lokasinya di tentukan secara acak agar server tidak terganggu karena terlalu penuh

Di siang hari Surya bekerja jadi tidak bisa mengikuti event dan juga pada saat malam lokasi yang ditentukan jauh dari lokasi karakter milik Surya jadi ini adalah kesempatan langka

Zero menuju Padang Nora bersama dengan petualang lainya

=====

Padang Nora adalah Padang rumput yang sangat luas , jarang di temukan pohon di tempat ini cuacanya juga terkenal ekstrim tak menentu

Tempat ini bisa sangat bersahabat dengan player bisa juga sangat merugikan bagi player

Zero yang baru tiba di suguhkan pemandangan seperti antri sembako

Banyak player yang berdebat , bergurau , mencari party dan bahkan ada yang mencari anggota guild

Di balik kerumunan Player ada satu karakter yang sangat mencolok dia memiliki equipment ( perlengkapan ) yang membuat iri semuanya berkualitas super rare (SR) dan Super Super Rare (SSR )

Game FW Online sendiri belum lama di rilis kebanyakan para player masih pemula ,

Player yang memiliki equipment tersebut bisa di bilang sultan

Karakter itu meski dia laki laki rambut dan matanya berwarna merah muda mungkin pemilik karakter ini terkena demam k pop tidak seperti author yang anime top lol

dia bernama butterfly

Dia berdiri di tempat masuk event hunting Boss

Dia menyapa semua player yang akan masuk mengikuti hunting Boss

Dia bertindak seakan ramah namun kebanyakan player tidak mempedulikan

[' benar benar jadi orang kaya itu susah '

',meski dia ramah senyum dengan apa yang di kenakan bukan kah terlihat pamer '] bisik Surya dalam hati

Surya mengirimkan pesan chat pada Butterfly

[ Zero : hei jika kamu pingin pamer bukan disini tempatnya ]

[Zero : pergi sana jauh jauh , menghalangi pemandangan saja ]

Butterfly yang jengkel segera membalas pesan chat dari Zero

( hasil auto translate ( Butterfly : Siapa yang pamer aku hanya mencari anggota party ))

( hasil auto translate ( Butterfly : jika harus pergi kamu saja yang pergi ))

[ Zero : terserahlah gak penting , mending aku masuk ikut hunting Boss ]

[ Zero : bye ]

( hasil auto translate ( Butterfly : tunggu ))

[ Zero : Apa ? ]

( hasil auto translate ( Butterfly : Bolehkah aku ikut hunting boss bersamamu ))

[ Zero : Gak butuh ]

melihat pesan dari Zero Butterfly bertambah marah tapi dia menahanya

dia menarik nafas dalam dalam kemudian keluarkan

kemudian dia berkata

[" sabar "]

butterfly kembali membalas pesan chat Zero

( hasil auto translate ( Butterfly : jika kamu mengizinkan aku ikut aku akan memberikan semua hadiah event ini untuk mu ))

Surya tersenyum kemudian dia mengetik pesan

[ Zero : Ok ]

[[ Butterfly Bergabung dalam party ]]

pesan party

[ Zero : jadi kamu seorang Healer ]

dengan judes butterfly membalas

( hasil auto translate ( Butterfly : iya memang kenapa ? masalah ))

[ Zero : tidak.... tidak apa apa , ayo kita siap siap mengikuti hunting Boss ]

[" Benar benar orang kaya "

" Hadiah event saja tidak dibutuhkan "

"Sultan mah bebas" ]Surya berkata dengan volume suara yang kecil

Zero dan Butterfly pergi mengikuti even Hunting Boss semoga dia mendapat item yang langka

avataravatar
Next chapter