214 Pertarungan Melawan Drova, Bagian Akhir

Badai api yang menyelubungi tubuh anak lelaki itu semakin membesar, sampai-sampai danau kecil itu kering. Udara berubah panas, menyengat kulit, bisa dirasakan oleh semua penduduk desa.

Skia tidak bisa tinggal diam. Ia harus segera mencari cara untuk menghentikannya.

Sambil memusatkan Khy menyelubungi tubuhnya, Skia juga menyalurkan Khy di kedua telapak kakinya. Dengan lontaran Khy di kakinya yang ia bentuk sebagai pendorong, Skia melompat lalu melesat menuju pusat badai api.

Terdengar bunyi ledakan saat Skia memaksa masuk ke dalam badai api itu. Untungnya, Khy yang menyelubungi tubuh bisa melindunginya dengan baik.

Agak susah, tapi akhirnya Skia berhasil. Ia melihat sosok anak lelaki itu sedang melayang di tengah-tengah pusaran badai api. Dengan segera, Skia menangkap tubuh anak itu. Ia mendekapnay dengan erat. Terasa panas, tapi Skia masih bisa menahannya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter