15 Ingin Bersantai

Translator: Wave Literature Editor: Wave Literature

Sepanjang pagi, semua karyawan membersihkan perusahaan. Setelah manajer selesai mengawasi, ia duduk bersandar di kursinya dan berbicara dengan seseorang melalui telepon. Ning Youyou melirik ke arah manajer yang sedang berbicara di telepon sambil mengangkat kakinya di atas meja. Ia sepertinya lupa bahwa meja dan kursi baru saja dibersihkan oleh para karyawan.

Xiao Hong, rekan kerja Ning Youyou yang berada di sampingnya, berbisik untuk mengingatkan, "Youyou, jangan melamun. Cepat lanjutkan. Kalau tidak, manajer akan marah lagi."

Ning Youyou bergegas kembali membersihkan meja sambil menundukkan kepala.

"Manajer gemuk itu benar-benar menyebalkan. Dia pasti memiliki koneksi dengan orang dalam di Zhou Feng. Kalau tidak, bagaimana bisa dia berada di sini? Kalau mau jujur mengenai kemampuannya, mungkin dia lebih cocok bekerja sebagai penjaga pintu perusahaan daripada bekerja di dalam perusahaan."

"Kalian lihat? Pasti dia sekarang sedang merayu Xiaotian dari keluarga Su yang bekerja di bagian marketing. Masih jam kantor, tapi mereka benar-benar seperti orang yang tidak tahu malu."

Ning Youyou melirik Xiao Lan yang berkata dengan suara lirih, tapi ia hanya tersenyum. Xiao Lan adalah seseorang yang blak-blakan dalam berbicara. Tak heran jika ia memiliki gelar sebagai wanita tomboi.

Xiao Hong dan Xiao Lan adalah orang yang berhubungan dengan beberapa departemen. Hanya Ning Youyou yang bertanggung jawab atas penerjemahan. Sedangkan, Xiao Hong dan Xiao Lan bertanggung jawab untuk menulis naskah iklan dan menindaklanjuti berita perusahaan.

Mereka membersihkan kantor sepanjang pagi dan rapat diundur ke siang hari untuk membahas hal-hal yang harus dipersiapkan untuk kedatangan para petinggi besok.

"Semuanya ingat. Orang-orang dari pihak atas akan datang untuk pemeriksaan besok. Kalian harus mengenakan seragam kantor dengan kompak. Selain itu, laporkan semua hal yang perlu dilaporkan dengan sebaik mungkin. Mengerti?"

"Mengerti," jawab para karyawan dengan serempak.

Jam menunjukkan pukul enam dan sudah waktunya pulang kerja. Setelah seharian bersibuk ria, Xiao Hong dan Xiao Lan ingin mengajak Ning Youyou untuk bersantai sejenak. Ditambah lagi, karena manajer mengingatkan bahwa besok mereka harus berpenampilan yang terbaik, mereka memutuskan untuk pergi berbelanja baju dan perhiasan. Ning Youyou tidak punya pilihan lain selain menelepon ibunya untuk memberi kabar bahwa ia makan di luar bersama rekan kerjanya dan tidak jadi makan di rumah.

"Youyou, rambutmu begitu halus dan indah. Kenapa kamu selalu menguncir kuda rambutmu? Kamu sangat cantik. Jika kamu berdandan, kamu pasti akan menjadi bunga di BLOVE," puji Xiao Lan dengan ekspresi sangat puas.

"Benar, Youyou. Kita begitu cantik. Kamu datang ke BLOVE sebagai penerjemah, tapi akan sayang sekali jika tidak menjadi bintang," tambah Xiao Hong.

Ning Youyou menjadi sedikit tersipu begitu mendengar mereka berkata begitu. Saat mereka berjalan-jalan di mal, Xiao Lan dan Xiao Hong segera menuju toko souvenir.

"Youyou, apakah menurutmu rok ini bagus?"

"Youyou, menurutmu lebih bagus menggunakan lip gloss merah atau merah muda?"

Ning Youyou menjawab pertanyaan para rekan kerjanya dengan sabar. Ketika Xiao Lan dan Xiao Hong sudah menemukan rok, mereka segera berlari menuju ruang ganti untuk berganti pakaian. Sedangkan, Ning Youyou membantu membawakan tas mereka karena ia tidak ikut membeli rok. Setelah dua orang itu berganti pakaian dengan cepat, mereka berdiri di depan cermin.

"Youyou, bagaimana menurutmu?"

Melihat dua orang itu mengenakan rok barunya, Ning Youyou menjawab, "Rok ini sangat indah. Sangat cocok."

"Kalau memang begitu, aku akan membelinya," kata Xiao Lan. Lalu, ia dan Xiao Hong langsung memutuskan untuk membeli rok tersebut.

Setelah membayar, mereka kembali berkeliling mal. Xiao Hong melihat ke arah lantai atas dan bertanya, "Youyou, Xiao Lan, bagaimana jika kita pergi melihat-lihat? Walaupun tidak membeli sesuatu, kita jalan-jalan saja."

Ning Youyou melirik ke arah tempat yang ditunjuk Xiao Lan dan sedikit mengernyit. Itu adalah area VIP mal yang hanya menjual produk-produk internasional. Banyak pula produk yang dijual secara eksklusif dengan harga yang begitu tinggi. Setelah beberapa saat, mereka memutuskan untuk naik ke tempat yang dilirik Xiao Lan.

avataravatar
Next chapter