Chapter 4 : Trauma akan Hilang

"Mau kau bawa ke mana kedua anak itu, Tuan Kim! Biarkan saya yang urus kedua anak Jo karena dia-lah yang berhak mengasuh bukan putramu yang tidak mau bertanggung jawab!" teriak adik Jo kepada kakek si kembar yang ingin membawa Ah-young dan Ah-yoon ke rumah kediaman keluarga Kim.

Adik Jo tidak ingin membiarkannya karena ia masih ditugaskan oleh Nyonya Kim untuk menyiksa kedua kembar itu sehingga tidak berani lagi mencari orang tua kandung mereka.

Ah-young dan Ah-yoon sering di kurung dalam ruangan gelap dan sempit oleh bibinya sendiri dan mereka di sekolah pun sering di bully hanya saja Ah-young yang di pikir pendiam mampu melawan orang-orang yang membully-nya tidak seperti Ah-yoon yang cerewet tapi takut untuk melawan.

Saat di kelas, Seoul International School,

"Hei, Ah-yoon belikan aku roti cepat!" perintah dari salah satu siswi tercantik di SIS.

Ah-yoon hanya memasang wajah ceria dan kecerewetannya dan mengiyakan suruhan dari teman kelasnya sendiri.

Sementara itu, Ah-young yang pendiam tidak tahan adiknya disuruh-suruh kemudian melapor ke dinas pendidikan dan pihak berwajib. Karena yang dilakukan Ah-young malah membuat Ah-yoon semakin di siksa oleh teman-teman sekelasnya.

"Ini akibatnya karena kakak kembarmu melaporkan ku ke dinas. Jadinya aku melukai lututmu agar kau tidak bisa berjalan lagi!" kata si pembully.

Ah-yoon di siksa habis-habisan oleh teman-teman sekelasnya sedangkan Ah-young hanya diam dia berani hanya lewat tulisan laporan bukan melawan dengan kekerasan.

***

Setelah Ah-young dan Ah-yoon telah tinggal di kediaman keluarga Kim. Status mereka menjadi tinggi di mana teman yang dulu membully mereka menjadi takut kepada mereka karena sekarang si kembar adalah anak kembar perempuan dari Tuan Kim Hwajeon. Sementara kedua kakak tiri mereka sudah masuk perguruan tinggi, tetapi tidak ada yang secerdas Ah-young.

Walaupun Ah-young adalah anak yang dibuang tetapi dia memiliki otak yang cerdas bahkan jago memimpin. Beda dengan Ah-yoon yang cerewet lebih suka dibodohin sampai dibuat seperti boneka. Tapi tidak dengan sekarang karena status mereka telah berubah dan semua anak yang membully menerima balasannya.

Ah-yoon yang sudah tidak sabar untuk melawan tukang bully mulai kurang ajar ke mereka beda dengan Ah-young yang fokus kepada tugas pelajaran sekolah mereka.

Tetapi Ah-young masih mengalami mimpi buruk saat di kurung di ruangan gelap dan sempit karena ia trauma dan pada saat di Engrasia pun ia merasa trauma karena dikurung ratu. Ia kembali mengingat masa kecilnya yang di siksa oleh bibinya tanpa kasih sayang ayah dan ibunya sejak bayi.

Sekarang Beatrice yang adalah Ah-young sedang dalam keadaan tidak sadar di klinik Engrasia di mana ada Prince Dominic yang menemani Beatrice yang khawatir karena Beatrice terus mengigau dan mendapatkan mimpi buruk.

Prince Dominic berusaha untuk mengeluarkan mimpi buruk Beatrice darinya dan membangunkannya dengan memeluk Beatrice.

***

Setelah dari perawatan kesehatan, Domin mencari bubuhan Charlotte untuk menghukum mereka. Domin masuk ke ruang pribadi dia bersama kawan-kawannya dan mencari di mana Charlotte berasa. Lalu setelah ditemukan, Charlotte di siksa habis-habisan mulai dari rambutnya dipotong, lututnya terluka, dan wajahnya diperjelek. Itulah hukuman bagi orang yang berani melawan wanita yang dicintai si pria dingin dan kejam tersebut, Prince Dominic.

Beatrice yang sempat melihatnya tidak setuju dengan perlakuan Domin karena agak keterlaluan apalagi kepada seorang wanita. Tetapi Beatrice tidak peduli dengan Charlotte yang di siksa karena menurutnya itu sudah sepantasnya hanya saja ia memperingatkan Domin agar mengurangi perlakuannya kepada orang.

"Saranku, sebaiknya kau jangan terlalu menyiksa orang-orangmu. Itu untuk dirimu sendiri," tutur Beatrice berharap Domin akan berperilaku seperti apa yang ia lakukan kepadanya.

"Aku tidak bisa berhenti menyiksa. Aku hanya sayang kepadamu, Beatrice. Kau cinta pertamaku."

"Apa maksudmu?"

"Nanti juga kau bakal ingat."

Cinta Domin terhadap Beatrice begitu besar namun bagaimana kalau nanti pada saat Domin tahu bahwa di tubuh Beatrice itu bukan dirinya tapi Ah-young saudara beda dimensinya? Apakah mungkin perilaku Beatrice yang tidak lagi angkuh dan sombong menjadi gadis pendiam kadang juga ceria ini bisa menaklukan hati Domin seutuhnya?

***

Menyusuri berbagai ruangan luas di sekolah bersama Domin dan Beatrice saat di ruangan yang gelap dan sempit lagi, Beatrice mengalami  panic attack di mana ia sesak nafas, ketakutan, cemas, dan pikiran ke mana-mana membayangkan masa lalu di siksa oleh bibinya dan bagaimana adik kembarnya bunuh diri.

Domin yang melihat Beatrice begitu cemas dan panik di ruangan sempit dan gelap itu langsung melindunginya dengan jas western yang ia pakai dan memberikan minuman air putih kepada Beatrice agar tenang kemudian mengeluarkannya dari tempat mengerikan itu.

Saat kembali ke klinik Engrasia, Beatrice menceritakan kepada Domin bahwa ia mempunyai saudara kembar bernama Ah-yoon yang tewas kecelakaan ditabrak saat pembully-nya mendorong Ah-yoon sampai ke tengah jalan dan ditabrak.

Banyak sekali kenangan buruk yang Ah-young harus hapus dari ingatannya tapi ia juga ingin bertemu dengan ibunya. Karena ayahnya tidak pernah menyebutkan siapa ibunya dan ibu yang jahat Nyonya Bae di anggap ibu kandung Ah-young.

Walau Ah-young adalah aktris multitalenta, kaya dari kerjaan, kaya dari keluarga tapi itu tidak membuat dirinya bahagia.

Sekarang ia dilengkapi lagi di dunia dimensi di mana seorang pangeran tampan mengajaknya ke istana. Di situlah Ah-young merasa sepertinya ia kurang bersyukur.

Ah-young dalam tubuh Beatrice kembali sadar dan ia tersenyum melihat wajah Domin yang ia anggap akan membuat kehidupannya bahagia dan tidak rumit lagi.

"Terima kasih Yang Mulia Prince Dominic, kau telah melindungiku di manapun aku berada," jujur kata Beatrice yang membuat Domin terpukau tidak percaya.

"Aku cinta kamu Beatrice. Aku tidak akan melepaskanmu. Tidak akan. Kita sebentar lagi akan jadi suami-istri. Ini memang mendadak, tapi maaf."

Mendengar kata barusan si Domin membuat Beatrice kembali seperti orang bodoh. Nikah? Dengan Domin? What? Baru ketemu kemarin baru satu sekolah hari ini sudah di ajak nikah. Buset ini cowok ada maksudnya kali.

Ah-young tiba-tiba berperilaku aneh dan membuat Domin bingung. Ah-young dulu pendiam waktu sekolah sekarang dia menjadi cerewet dan sedikit psycho karena pola asuh keluarganya yang salah. Di mana Ah-young tidak dipedulikan oleh ayahnya semenjak ibu tirinya menghasut sang ayah untuk menjauh dari Ah-young karena ia akan menjadi ancaman warisan kekayaan keluarga Kim. Kisah itu sama seperti yang di alami Princess Beatric Smith di mana ayahnya menjadi pengkhianat dan menikah dengan selingkuhannya menguasai kerajaan yang dulu di miliki leluhurnya dengan membalas semua perbuatan kakek Beatrice Smith. Jangan-jangan Ah-yoon adalah?