Hiii...
Happy Reading!
ngantuk
****
Sedang Gasta dan Ryan berebut dengan cara menjatuhkan harga diri satu sama lain, merasa ada kesempatan, Tita segera mendekati Misha. "Kak, aku mau ikut sama kakak yah.." rengek Tita mengeluarkan wajah memelasnya yang lucu.
"SIALAN!"
Gaska dan Ryan sontak mengumpat frustrasi, pria itu telah mengeluarkan jurus paling ampuh untuk memenangkan hati Misha. Habis lah mereka!
Mendengar rengekan Tita, gadis itu sontak menoleh. Matanya melirik piring Tita yang masih penuh karena tidak di sentuh sedikit pun. "Tita ... ."
Panggilan pelan dari Misha membuat pria itu segera menoleh, "Ya, kak?" tanya Tita semangat.
"Habiskan makan mu terlebih dahulu, baru mengajakku berbicara."
Doeng!
Penolakan dari Misha tentu membuat Tita shock, bagaimana mungkin? Padahal tadi jelas-jelas Misha terperangkap dalam keimutannya!
Tahu ada yang tidak benar, Tita bertanya kembali. Kali saja dia salah dengar bukan, "A-apa?"
Support your favorite authors and translators in webnovel.com