268 Kebahagiaan Emre

Setelah Nikolas pergi, Genevieve merasa kepalanya berdenyut dan pusing setelah ujian barusan. Ia memutuskan untuk menenangkan diri.

"Sepertinya aku butuh udara segar dan secangkir cokelat panas." Genevieve langsung keluar, tidak mampir ke dapur bersih.

Di depan lorong ruang makan, seorang pelayan mendekati Genevieve.

"Apakah Anda membutuhkan sesuatu, Nona?" tanyanya.

"Tolong buatkan aku secangkir cokelat panas. Aku ingin duduk di taman luar." Genevieve mengangguk sopan.

"Baik, Nona. Mohon ditunggu sebentar." Pelayan itu langsung berbalik arah.

Genevieve melanjutkan langkahnya. Bukan untuk duduk di gazebo kayu itu. Namun, duduk di bawah ayunan yang dibuat Emre di antara pepohonan.

Udara yang cukup bersahabat itu membuat Genevieve merasa rileks. Dihirupnya udara segar itu dalam-dalam.

Pelayan yang tadi menyapanya, datang dengan membawa nampan. "Nona, minumannya saya letakkan di gazebo, ya."

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter