Bab 7 Pertolongan Lagi!

To : Nona Amnesia

Mungkin saat ini anda dalam keadaan bingung, benar bukan? Hilangkan kebingungan anda itu, terlebih mata anda yang pasti saat ini sedang membulat lebar.

Semoga anda menerima niat baik dan pemberian ku ini, hadiah kecil untuk melanjutkan hidup di luar sana.

Ada kunci apartemen yang sudah tidak ku pakai lagi, kau bisa menggunakannya untuk sementara waktu sampai anda menemukan tempat yang cocok untuk diri anda sendiri nona.

Tanda pengenal sementara itu ku buatkan untuk anda, itu sangat penting untuk bersosialisasi di luar sana. Semoga anda menyukai nama Jade Vine...

TTD . Dr. Lee

________

"Oh.... tidak!!! Apa orang ini lahir dengan rasa over dermawan??? Hadiah kecil??? dengan melihat sekilas barang barang yang dia berikan ini memiliki harga yang mahal!!! insting alamiah milik ku keluar dengan sendirinya melihat barang barang itu.

Uang 10.000 yuan!!! OMG itu sangat banyak dr. lee. menurut ku seperti itu...

"Kunci apartemen! Dia menawarkan ku untuk menempati apartemennya? Gila!!!

Lalu Aku meraih tanda pengenal itu, tertera Jade Vine... Nama yang cantik.. aku tersenyum membacanya.

Usia 18 tahun... bagaimana dia bisa memperkirakannya? Aku sendiri pun tak tau usia ku yang sebenarnya.

Namun aku sangat beruntung dengan pemberian tanda pengenal ini dan nama yang cantik, aku memandang lama tanda pengenal di tangan ku.

Suatu hari aku akan membayar semua kebaikan mu dr. Lee apa pun itu aku akan membayarnya.

Dada ku sedikit sesak dan lega datang dengan bersamaan dengan melihat semua kebaikan dr. Lee. membuat dada ku sedikit berdetak lebih kencang tidak seperti ritmenya.

Ku kemas kembali barang barang pemberian dr. Lee masuk kedalam travel bag kulit dengan rapi dan menaruhnya di loker pasien.

Tak terasa jam sudah menunjukan hampir pukul 8 pagi.

Aku harus bersiap untuk melakukan pemeriksaan pagi untuk terakhir kalinya oleh dr. Lee dan di temani suster ana.

Aku akan mengucapkan terimakasih sebesar besarnya kepada mereka terlebih kepada dr. Lee yang sangat sangat membantu ku seolah dia memahami kesulitan yang kurasakan tanpa harus aku utarakan kepada mereka.

Ku baringkan lagi tubuh ku di ranjang, mencoba santai mengatur nafas dan memejamkan mataku.

"Tok... tok.. kunjungan pagi nona...

suara suster ana sangat akrab di telinga ku, karena hanya dia yang secara khusus merawat ku bersama dr. Lee. membuka mataku berlahan.

Namun aku sedikit bingung karena melihat sosok dokter asing bersama suster ana. terlihat dari kerutan dahi ku.

"Perkenalkan ini dr. Sam pengganti dr. Lee untuk sementara memeriksa kondisi anda nona.

Suster ana menjelaskan kepada ku, karena mungkin melihat kebingungan ku.

"Ada apa dengan dr. Lee? Apa dia sakit?

"Dr. Lee ada seminar kesehatan selam 3Hari di kota S , jadi beliau mengutus ku untuk menganti posisinya di bagian ruang dokter bedah syaraf.

Aku hanya mengangguk memahami penjelasan dokter yang berada di depan ku, yang mulai memeriksa kondisi ku hari ini di bantu dengan sigap oleh suster ana.

Aku sedikit kecewa karena tidak dapat melihat dr. Lee dan mengucapkan secara langsung rasa terima kasih ku.

Terlebih aku tidak dapat berpamitan untuk terakhir kalinya, dan tentu saja entah kapan kami akan bertemu kembali. walau aku tau musti kemana mencarinya.

Dokter itu selesai menganalisa ku dan mulai memberiku nasihat bla.... bla.... bla... bla...

aku tidak terlalu mendengarnya, Karen di otak ku memikirkan dr. Lee.

Pikiran ku terhenti saat suara dr. Sam berkata

"Anda bisa keluar hari ini, melihat tanda vital anda yang stabil, tapi ingat nona anda harus menjaga fisik anda dan rutin berkonsultasi kepada dokter masalah amnesia anda. Sambil tersenyum kepada ku.

"Baik dokter....

berbarengan dengan anggukan kepala ku.

"Bagus!! bila anda sudah siap untuk meningalkan rumah sakit ini, anda hanya butuh bantuan suster ana.

sesaat kemudian dia dengan sopan menawarkan jabatan tangan kepada ku, dan mengucapkan semoga lekas pulih seutuhnya lalu berlalu meninggalakan ruangan di iringi suster ana.