webnovel

bab 45 Amatir

Adam memalingkan wajahnya menuju telinga Jade dan berbisik serak.

"Bagaimana kau tau dia lebih baik, sedangkan aku belum melakukan apa apa pada mu. Menjilat telinga Jade lembut.

"Aahh..., Desahan lolos dari bibir jade.

Adam tersenyum evil mendengar suara desahan kecil yang di keluarkan Jade.

"Kau menyukai sentuhan ku rupanya?"

"Tsk! Sentuhan anda amatir! Menunduk menyembunyikan wajahnya yang memerah.

Jade merutuki dirinya sendiri dengan respon tubuhnya yang menerima sentuhan adam, sehingga lenguhan keluar secara spontan dari bibirnya. "Sial tubuh ku berkhianat" Rutuk Jade dalam hati.

"Hmmm... Adam menjauhkan tubuhnya berberapa langkah dari Jade. agar dapat melihat dengan jelas tubuh Jade yang masih gemetar dibawah kuasannya, mengunci tatapannya pada manik caramel milik gadis di depannya. Hening... hanya hening yang tercipta dia antara mereka.

Adam menggosok dagunya sendiri dengan santai sambil menyungging kan senyum, senyum yang tak dapat di artikan oleh orang yang melihat.

"Aku seorang Adam Lucas yang terkenal di kalangan setiap wanita karena keahlian ku di atas ranjang, yang mana setiap wanita rela membuka bajunya sendiri di depan ku tanpa ku minta, and what? gadis ingusan ini meremehkan mengatakan ciuman ku amatir? dan permainanku tidak sehebat dari brengsek Lee?! Fuck Off!!! Geram Adam dalam hati, seolah olah harga dirinya dibanting kelantai begitu keras oleh gadis ingusan seperti Jade. "Sebegitu pengalaman kah gadis ini bersama Lee?

Jade merutuki dirinya sendiri dengan perkataannya "sial apakah aku salah makan? sampai semudah itu ucapan terlontar dari dalam mulutnya "Amatir!!! oh noooo.... aku cari mati. terlebih Adam tidak mengucapkan sepatah kata pun dari hinaan Jade baru saja yang ia lontarkan begitu frontal kepada Adam.

Jade meraba-raba dinding yang ada di belakangnya tubuhnya sudah rapat tidak dapat bergerak lagi. adam melangkah ke arahnya Dan tersenyum kembali dengan begitu mengerikan di mata jade bahkan aura ketampanannya tergantikan oleh aura yang mematikan, jade menelan air liurnya sendiri dengan susah, lututnya sudah bergetar dengan lemas dengan melihat sosok yang mulai mendekatinya kembali.

kedua manik mata jade terkunci oleh tatapan Adam, Pria ini benar benar hendak menerkamnya tanpa ampun atas kesalahan ucapan yang terlontar tadi. Adam mengelus setiap inci rahang jade, memandanginya sangat lekat. Aroma khas milik Adam mulai tercium pekat di hidung mancung Jade. Jade memalingkan wajahnya ke arah samping, begitu takut menatap pria yang berada di hadapannya sampai memejamkan mata.

"Amatir hah? bisik Adam di pipi Jade yang bersemu merah, sembari mengelusnya. "Kau mau mencobanya? ku pastikan paginya kau tidak dapat mengingat Lee kembali dan hanya aku yang ada di dalam otak mu.

Ditariknya pinggang ramping Jade menuju tubuh adam dengan rapat, tangannya memaksa wajah Jade berhadapan dengannya.

"Ku beri waktu kau mempersiapkan diri mu mungil, aku tidak main main. Arogan.

"An.. anda.. mau apa? Lepas kan saya! Biarkan saya keluar dari kamar terkutuk ini!

"Tsk... kau mau keluar dari sini? Sinis

"Hmmm..., Jade mengangguk dengan cepat.

"Ha.. ha.. ha... ,Adam tertawa dingin "Tidak semudah itu mungil! Menatap tajam.

"Aku akan melaporkan mu pada polisi! Mencoba mengretak adam.

"ha... ha..., Tertawa kembali "Polisi milik ku! Menatap tajam.

"Ciih... ,Menatap tajam kearah Adam seolah tak gentar oleh ucapan Adam. walau Jade begitu gemetar hebat karena cemas. Mata jade melotot bulat sedikit berkaca kaca.

"Cup!

Adam mencium sekilas bibir merah Jade yang gemetar. Menurutnya Jade begitu mengemaskan dengan mata melotot bulat, wajah yang memerah karena entah takut atau marah.

"Kau! hardik Jade

"Cup! Di cium kembali.

"Brengsek!!!!

"Cup! Lagi

"Yaaaaa!!!! hmmmpphh...

Adam mencium gemas bibir Jade Lagi dan lagi.

"Cerewet! Bisik serak Adam di wajah jade dengan tatapan dalam.

"Hey! Dasar mesum! Lepaskan. Jade mencoba mengerakan tubuhnya untuk melepaskan diri dari cengkraman Adam namun suatu tindakan yang konyol karena Adam tak bergerak sedikit pun, malah semakin tercengkram kuat. "Apa hak anda meminta sesuatu kepada saya ha! Bukanya saya sudah membuka topeng itu sesuai dengan janji! Lepaskan! jerit Jade di depan wajah adam.

"hmmm.... Apa kau ingat? bisik Adam kembali.

"Ingat apa ha! Sambil memutar bola matanya yang bulat di depan Adam.

"Kau.... masih memiliki dua hutan lagi pada ku nona! menjepit dagu lancip Jade dengan jarinya.

"Apa! dua janji lagi? aku tidak pernah berjanji! Mencoba menolak perkataan Adam.

"Apa aku harus membuat mu mengingat kembali nona? Sinis sambil mengelus lembut bibir Jade yang gemetar.

"tidak... tidak perlu! Cicit Jade pelan

"Bagus! Siap kan diri mu, dalam waktu dekat ini aku akan menagihnya.

Adam melepaskan Jade. mundur teratur dari hadapan Jade sembari memasukan kedua tangannya di dalam saku celana hitamnya.

"Jangan pernah berfikir untuk lari atau kabur dari ku nona! Titah Adam sambil memutar tubuhnya menuju pintu.

"Haizzz..blaa.. blaa..., ejek Jade di belakang Adam sambil menjulurkan lidah.

Adam berhenti seketika seolah memiliki mata di balik kepalanya seolah tau apa yang tengah Jade lakukan.

"Satu lagi... Jika kau berani kabur... Lee kekasih mu akan ku bumi hanguskan. Dan kau persiapkan diri mu, janji ada dua lagi dan ku pastikan itu akan membuat mu puas. Arogan dan dingin tanpa menatap lawan bicaranya. Berlalu meninggalkan Jade. "Brak! Membanting pintu dengan keras.

"God! Jerit Jade pada dirinya, sambil menepuk nepuk dadanya agar dapat bernafas dengan benar. Jade begitu takut... sangat takut. "Apa yang harus aku lakukan tuhan! Rintih jade, tubuhnya gemetar hebat, lututnya lemas seakan tak bertulang. merosot jatuh terduduk kelantai.

Mohon supportnya... biar tambah semangat up date. Biar rate naik, SS Jagan lupa ya.

Author hanya bisa up date 3 kali dalam seminggu. Biar ga bosen ?

albyycreators' thoughts
Next chapter