165 GALAKSI BERANI

Ketika mereka saling bertatapan kedua bibir itu menyatu menjadi sebuah ciuman hot. Tangan Mark semakin nakal memeluk rapat pinggang Aurora, begitu juga dengan Aurora yang memeluk Mark erat. Gadis itu tidak bisa memeluk leher Mark, karena terlalu tinggi. Kalau di kasur pasti bisa melakukannya.

"Emmhh Mark..." desah Aurora menyebut nama Mark dengan begitu seksi. Terdengar ditelinga Mark sampai ingin terus memutar-mutarkan bibirnya. Aurora bisa menyeimbangi karena sudah terlalu sering berciuman dengannya.

Aurora di giring ke ranjang agar bisa menikmati sensasi yang lebih nikmat. Namun, malam ini Mark sudah terlalu jauh melakukannya dengan Aurora. Wajah Aurora terlihat begitu agresif, rambut yang sedikit berantakan.