176 BIRU DONGKER [Revisi]

Pelajaran sudah dimulai, para murid sedang fokus pada bukunya masing-masing. Pak Guru juga sedang menilai tugas Pr mereka yang tadi dikumpul. Semakin jadi Pak Duda yang biasanya berpakaian biasa saja, kini memakai jas warna biru tua namun sangat elegan dan cocok sekali.

Bukan hanya Agnes dan Ara tapi siswa lain juga sebentar² melirik ke arah Pak Guru yang tampan itu. Kenapa semakin hari semakin meresahkan.

"Agnes, Ara, mata lo gue colok mau?" cetus Aurora mengancam berbisik, mereka malah tidak mengerjakan tugasnya. Sedangkan waktu sudah hampir selesai, karena mereka diberi waktu beberapa menit saja.

"Elah, sewot mulu si mak tiri gue." kata Agnes.

"Aurora, lagi kalem. Udah biarin, nanti dia sendiri yang melototin Pak tampan itu." cibir Ara.

"Kalau udah selesai mah, gue bebas. Sampe hamil pun gue mau." balas Aurora,

"Mana ada ngeliat doang bisa hamil," celetuk Ara.