webnovel

SINOPSIS

Alisa berjalan melewati sebuah taman kota yang cukup ramai, saat ia tengah asyik mendengarkan lagu tanpa memperhatikan orang-orang yang memandang nya dengan penuh takjub.

Terdengar beberapa orang saling berbisik saat Alisa melewati mereka.

Alisa Putri, seorang Mahasiswa Universitas Harapan Bangsa, yang menurut para Mahasiswa laki-laki maupun perempuan paling cantik di sekolah nya.

"Wah, lihat nggak," Ucap seorang laki-laki ke teman nya karena kagum dengan kecantikan Alisa.

Orang-orang yang melihat hanya bisa kagum dengan penampilan anggun nya Alisa, entah itu wanita atau pria yang ia jumpai.

"Wah, cantik banget cewek itu," Puji Seorang perempuan.

"Ia badan nya juga bagus," Teman yang lain ikut memuji.

Saat Alisa tengah berjalan seorang laki-laki pun menyapanya, "Permisi,".

"Ya!" Seru Alisa sambil berbalik

"Dari tadi aku memperhatikan dan seperti nya aku tertarik sama kamu, Boleh minta nomor nya," Ujar Pria itu.

Alisa menghela nafas, "Ah, maaf," Jawab Alisa sopan. " Sudah berapa ya cowok yamg meminta nomorku hari ini," Gumam nya dalam hati, sambil melihat Handphone nya.

SIAPAKAH AKU INI???

AKULAH YANG DI AKUI ORANG-ORANG SEBAGAI ANGEL,

Tanpa mereka tahu bagaimana aku yang sebenar nya.

Criingg

Alisa memasuki sebuah kafe, ia ingin memesan sebuah minuman untuk sekedar menghilangkan dahaga nya.

Setelah masuk ia segera ke pantry untuk memesan minuman kesukaan nya.

"Emm, Choco Cappucino-nya satu pakai Whipped Cream yang banyak ya," Pesan nya sambil tersenyum manis.

"Baik," Jawab Pegawai pantry dengan semangat nya karena ia juga mengagumi kecantikan Alisa, "Benar-benar seperti Angel," Seru nya dalam hati.

Setelah menunggu berapa lama akhir nya pesanan Alisa pun jadi.

"Ini minuman nya, dengan Whipped Cream yang banyak kan," Ucap Pegawai kafe tersebut, saat melihat nya Alisa pu kaget karena wadah minuman nya benar-benat penuh.

"Kyaa, makasih ya, selamat bekerja," Sahut Alisa sambil berlalu dari hadapan pegawai kafe tersebut.

"Iya, datang lagi ya, eh maksud nya selamat jalan," Balas pegawai kafe gugup karena di semangati oleh wanita cantik seperti Alisa.

"Keramahan yang sudah biasa ku terima," Gumam Alisa sambil menikmati minuman nya.

"Alisa, sini sini," Panggil Nara sahabat nya.

"Iya, makasih ya udah jagain tempat," Ucap Alisa sambil menghampiri Nara dan duduk di sebelah nya.

"Buseet, Whipped Cream nya banyak banget, sudah aku bilang kan kalau pegawai kafe itu suka sama kamu," Ujar Nara terkejut melihat minuman Alisa yang begitu penuh.

"Ah, nggak lah," Sahut Alisa.

"Oh iya, foto yang kamu upload hari ini juga heboh lo," Terang Nara sambil memperlihatkan Alisa foto nya.

"Oh yang itu?" Sahut Alisa dengan antusias.

"Nggak bisa di percaya, orang yang terkenal di sosial media ini adalah teman ku, gimana rasa nya sih jadi secantik kamu," Puji Nara membuat Alisa sedikit malu-malu.

"Ah, biasa aja," ucap Alisa.

"Emm Ra, sebenar nya kemarin aku dapat pesan dari cowok nama nya Dirly," Ujar Alisa sambil memperlihatkan akun media sosial si cowok. "Aku bingung mau balas apa," Sambung Alisa.

"Sumpaaahh, gilaaa, hidup nya selebriti emang beda," Nara histeris karena cowok yang kirim pesan ke Alisa adalah anggota Boy band terkenal.

"Mungkin ini akun fake Ra, jadi aku nggak begitu peduli," Ucap Alisa lagi.

"Bagaimana kalau itu aku asli? Aduh aku sangat beruntung bisa bersahabat sama kamu Sa, aku sangay bangga," Ujar Nara sambil memeluk Alisa.

Triing

Suara ponsel Alisa dan Nara berbunyi, setelah di cek ternyata Ketua Jurusan mengajak teman-teman kelas nya berkumpul di sebuah kafe untuk makan-makan akhir pekan.

"Dasar Ketua, setiap weekend selalu ngajak ngumpul," Keluh Nara.

"Ya udah kita kesana sebentar terus pulang, setor muka aja gitu," Ide Alisa.

Saat pulang dari kampus Alisa dan Nara akhir nya datang ke kafe yang telah di sepakati.

"Hei, Alisa ayo minum lagi," Ajak Gerry yang sudah agak mab*k. "Akhir-akhir ini kamu selalu cuekin chat aku ya, kamu udah berubah," Racau Gerry lagi.

"Duh lagi-lagi dia duduk disini, menyebalkan," Gerutu Nara dalam hati.

"Duh, seperti nya kamu terlalu mabuk deh Ger," Ucap Alisa tersenyum kikuk.

"Nggak kok, aku nggak mabuk karena ada kamu," Timpal Gerry yang tiba-tiba saja berpindah duduk di dekat Alisa.

Alisa kaget dan merasa sangat risih dan terpaksa menerima minuman dari Gerry agar cowok itu duduk kembali ke tempat nya.

"Tentu saja, jadi cantik itu nggak selalu enak," Gumam Alisa dalam hati dengan raut muka yang di tekuk.

Tapi walau begitu tentu saja siapapun juga senang kalau di puji cantik, bukankah begitu?

Jam dinding menunjukkan pukul sembilan malam.

"Aku pulang," Ucap Alisa dengan wajah merah dan jalan yang sedikit terhuyung karena mabuk. Ia menyeret tas dan badan lelah nya memasuki kamar nya.

Sesampai nya di kamar ia merebah kan tubuh nya di atas kasur yang tak terlalu besar dan tak terlalu empuk.

"Harus hapus make up," Gumam nya, namun tak berapa lama ia pun tertidur.

"Aduh aku lupa upload foto, hampir saja lupa," Ucap Alisa membuka mata nya, dan memilih foto nya yang sangay cantik.

"Wah baru juga upload udah banyak yang suka," Puji Alisa pada diri nya sendiri.

"Memang cewek seperti aku ini bilang di bilang oke, cup," Ucap Alisa sambil berdiri di depan cermin.

Ia kemudian menghapus make up yang seharian menempel di muka nya, dan setelah di bersihkan terpampanglah wajah asli Alisa yang banyak di tumbuhi jerawat dan bekas jerawat, alis yang tipis dan mata yang sipit.

"Ah, segar nya," Ucap Alisa sambil mengeringkan wajah nya menggunakan handuk kecil.

Setelah mengganti baju, Alisa menuju dapur untuk membuat sup pereda mabuk, karena perut nya terasa mual dan kepala nya sangat pusing.

"Hahh, semoga besok kepala ku nggak sakit lagi," Ujar Alisa memijit pelan pelipis nya.

Saat ia sedang mensecroll sosial media nya, ia melihat seorang perempuan cantik dengan dandanan yang sangat natural namun terlihat sangat cantik.

"Kok bisa cantik banget sih, meskipun make up nya natural begitu, besok aku coba ah make up seperti ini," Gumam nya memuji pemilik akun sosial media bernama Nadine Famous.

Alisa pun penasaran dengan perempuan itu, ia pun sedikit kepo, setelah ia membuka beberapa foto dan vidio tutorial make up dari Nadine Famous, mata nya pun terasa lelah.

Alisa pun memilih untuk tidur agar badan nya lebih segar keesokan hari nya. Sebelum tidur Alisa pun memutar lagu kesukaan nya dari band Westlife agar ia cepat tidur.

Dan benar saja tak menunggu berapa lama mata nya terasa berat dan ia tertidur pulas.

Next chapter