webnovel

Massimo's madness

Universitas Barcelona, 7.00 AM.

Gina masih duduk di dalam mobil tepat disamping Massimo dengan gelisah, meski saat ini mereka sudah sampai di kampus namun Gina tak bisa keluar karena pintu gerbang masih ditutup. Masih ada 30 menit lagi untuk penjaga membuka pintu gerbang, yang mana artinya Gina harus terjebak lebih lama lagi bersama Massimo.

"Jadi bagaimana?"

"Apanya yang bagaimana?"tanya balik Gina dingin.

"Perjanjian kita tadi, bukankah seharusnya kau menepatinya, ya?"

Gina mencengkram ujung t-shirtnya dengan kuat. "Aku hanya terlambat satu menit, memang tidak ada dispensasi sama sekali?"

"Tidak ada!"

"Massimo…."

Massimo tersenyum. "Bukankah kau sendiri yang mengatakan kalau kau tidak menyukai orang yang tidak menepati janji, ya? Lalu kenapa sekarang kau berusaha untuk melanggar janji yang sudah kau ucapkan sendiri?"

"Itu konteksnya berbeda,"gumam Gina lirih.

"Apa? Kau bicara apa, Gina?"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter