1 • Prolog •

Welcome to

The world of mysteries

Kisah kali ini berjudul...

The Forgotten Past

[Masa Lalu Yang Terlupakan]

Peringatan!

Cerita ini hanya fiksi. Sebagai penulis cerita ini, saya mohon maaf jika banyak kesalahan bahasa yang tidak dapat dipahami atau alur cerita yang membingungkan. Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya, semoga kalian menyukai cerita yang satu ini

_ • ● Prolog ● • _

Seorang wanita berambut coklat berjalan di sebuah ruangan, tepatnya ruang tamu. Dia segera mencari orang lain di sekitarnya

Hening... Tidak ada seorang pun di sini...

"Apakah aku pernah mengalaminya?"

Ia bertanya pada dirinya sendiri

"Kenapa aku tidak bisa mengingat apapun tentang itu ?"

. . .

WHY?!!

* * * * *

Seseorang menodongkan pistol ke seorang wanita dengan rambut hitam pendek

"Tolong maafkan saya

Jangan bunuh aku!" - Ucap wanita itu sembari ketakutan

"Saya memiliki beberapa anak yang harus saya jaga" - Ucapnya lagi

"Jika saya mati, siapa yang akan merawat mereka ?!" - Ucapnya sembari menangis

Dorr!!

. . .

TIDAK?!!!

Wanita itu baru saja jatuh dari peluru yang mengenai kepala wanita itu,Sosok itu berjalan mendekati mayat wanita itu sambil menatap wajahnya yang penuh dengan darah segar...

"Maafkan aku.

Aku hanya tidak suka melihat kalian semua bahagia" - Ucapnya

"Selamat tinggal, sayang" - Ucapnya sembari meninggalkan mayat itu

"Mengapa?!

Kenapa ia menembak wanita itu?!"

"Kesalahan apa yang telah dilakukan wanita itu ?!"

Dubrak!!

Seorang wanita berambut coklat terbangun dari tidurnya dengan nafas tersengal-sengal

"Kenapa aku selalu memimpikan wanita itu?" - Ucapnya

"Aku benci mimpi itu !!" - Ucapnya sembari berteriak

Prankk!!

Suara pecahan kaca datang dari luar kamarnya, dia menoleh ke arah pintu kamarnya

"Siapa disana?!" - Ucapnya

Dorr!!

* * * * *

Dua pria berada di ruangan kedap suara

"Apa yang bisa saya lakukan untuk

Anda?" - Ucap Arka

"Kau hanya perlu menjaga gadis kecil ku ... Jangan biarkan siapapun menyentuh gadis kecilku... " - Ucap Mizwan

"Apakah kamu mengerti? " - Ucapnya sembari membelakangi pria bernama Arka itu

"Ya, aku mengerti" - Ucap Arka sembari menganggukkan kepalanya

"Bagus.

Mari kita akhiri pertemuan kita kali ini" - Ucap Mizwan sembari melangkah kedepan

* * * * *

Di perpustakaan seorang pria mengambil buku dari rak. Dan juga seorang wanita bersamanya

"Apa yang sedang kamu lakukan?" - Ucap wanita itu

"Saya akan menunjukkan sesuatu yang menarik" - Ucap pria itu sembari membuka halaman pertama dari buku yang ia dapat

"Ini dia, ambillah..." - Ucap pria itu sembari memberikan sebuah buku pada wanita itu

"Buku apa ini?" - Ucap wanita itu heran tentang mengapa ia diberi buku ini

Pria itu mengambil foto dan menunjukkannya kepada wanita itu

"Lihat foto ini" - Ucap Pria itu

"A-apa?! Apa aku yang ada di foto itu ?!" - Ucap wanita itu terkejut dengan apa yang dia lihat

"Apa anda sedang bercanda ?!

Saya tidak punya kakak laki-laki!" - Ucap wanita itu

Plakk!!

* * * * *

Di dapur, ada seorang ibu yang sedang memasak. Namun, dia berhenti dari pekerjaannya ketika dia melihat keadaan putrinya

"Kamu tampak lelah. Beristirahatlah!" - Ucap Elina dengan lembut

* * * * *

Seorang remaja laki-laki sedang duduk di sebuah restoran bersama saudara perempuannya

"Apakah kamu percaya bahwa aku adalah adikmu?" - Ucap Naufal meyakinkan kakaknya

* * * * *

Di bawah malam yang diterangi oleh lampu jalan, ada seorang wanita dan seorang pria berdiri di pinggir jalan menatap langit malam

"Sudah lama sejak terakhir kali kita tinggal bersama" - Ucap Pria itu sembari mendekat agar ia bisa berdiri disamping wanita berkacamata itu

Wanita berkacamata itu menoleh padanya

"Aku tidak berpikir bahwa dia mengkhianati ku" - Ucap pria itu

"Kenapa dia sangat membenciku?" - Ucap pria itu lagi

"Bersabarlah.

Suatu hari, semua ini akan berakhir" - Ucap wanita itu sembari kembali melihat langit malam

* * * * *

Di tempat gelap yang jauh dari pemukiman, terjadi perkelahian antara dua pria

"Berhenti melakukan hal-hal buruk! Kenapa kamu mematuhi perintahnya ?!" - Ucap Arka sembari mendorong lawannya

"Apa pun yang ingin ku lakukan,

Jangan ikut campur!" - Ucap Aryan

Plakk!!

* * * * *

Seorang wanita mengunci seseorang di ruangan pribadinyanya

"Bunuh saja anak itu,

Aku tidak ingin melihatnya lagi" - Ucap wanita dengan entengnya dihadapan seseorang itu

"Dan aku akan hidup bebas" - Ucap wanita itu sembari tertawa

Kemudian wanita itu menoleh ke orang yang dia pegang

"Why?!" - Ucapnya dingin

Plakk!!

* * * * *

Dalam kegelapan, seorang wanita berambut coklat berdiri dalam ketakutan dan kekhawatiran

"Siapa aku?!"

"Siapa mereka?!

Mereka mengatakan bahwa mereka berasal dari masa lalu ku"

Kemudian wanita itu menangis

"Kenapa aku tidak bisa mengingat masa laluku !?"

•• END PROLOG ••

avataravatar