66 Chapter 34 Mantra Pemanggil Roh

"Lalu, Egga pergi? Lari dari kamarnya?" desak Pramadi.

"Benar. Semalam ia melarikan diri dan kami sedang sibuk melacak di mana ia sekarang." jawab petugas di rumah sakit itu.

"Gawat…!" kata Pramadi dengan menggeram.

Ke mana ia harus mencari Egga jika begini? Semalam, di rumah Egga tidak ada kejadian apa-apa. Mungkinkah Egga datang ke rumah teman-temannya? Kalau begitu, PRamdai lebih baik pergi ke rumah Rea, siapa tahu ada informasi tentang Egga di sana.

Winda, kakak Rea yang sudah menjadi dokter gigi itu, terkejut menerima kedatangan Pramai. Ia memang mendengar kabar tentang kebangkitan Pramadi dari kematiannya, tapi baru kali ini ia bertemu dengan Pramadi sejak peristiwa yang menghebohkan itu.

"Kak, Win… percayalah, aku bukan setan! Aku manusia utuh!" kata Pramadi.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter