112 Chapter 22 Kepastian

Esok harinya mereka kembali menemui Om Boy setelah lebih dulu Riko meneleponnya. Lelaki gendut berkacamata minus itu cukup ramah saat menerima kedatangan Riko dan Paula. Usianya yang sudah mencapai 40 tahun itu masih menampakkan kemudaannya, hal itu mungkin di karenakan Om Boy menyukai trendy anak muda, dari T-shirtnya, celananya, sepatunya, musik-musik kesukaannya, dan pergaulannya.

Riko dan Paula menceritakan tentang Kevin yang berhasil menghidupkan Ifel dari kematiannya. Juga, mereka menceritakan kematian Dokter Eva. Tak lupa Riko pun menuturkan apa yang pernah di dengarnya dari Kevin tentang kristal energi kehidupan dan sejarah singkat Profesor Hudoyo.

"Aku kenal sama Profesor Hudoyo." sela Om Boy. "Dia sebenarnya lebih cocok jika di katakan sebagai mistikus. Tujuannya sih mau menjadi seorang filosof, tapi kayaknya dia nyasar dan jadilah ia seorang mistikus." Om Boy terkekeh sebentar.