106 Chapter 16 Kematian Om Robby

Baru saja Paula membaringkan badan kembali, mendadak ia mendengar papanya memekik kaget. Paula jadi tersentak bangun. Samar-samar terdengar suara papanya yang bernada gemetar,

"Kau…? Kau…?"

Paula makin penasaran. Siapa sih yang datang. Mengapa ia jadi merinding? Maka, ia pun segera keluar dari kamar. Tapi langkah kakinya terhenti karena jantung Paula pun bagai berhenti mendengar papanya berteriak keras.

"Aaaaahhg…!!"

Lalu, terdengar suara tubuh papanya jatuh di lantai. Gleduuug…!

"Papaaa…!" teriak Paula sambil membuka pintu kamar, tepat pada saat mamanya juga membuka pintu kamar.

Kedua perempuan itu pun menjerit histeris melihat Om Robby tergeletak di lantai dengan berlumur darah.

Sambil menjerit-jerit Paula berlari keluar rumah, mencari tamu yang baru saja datang itu. Ia melihat seseorang melangkah keluar dari halaman rumahnya. Paula mengejar sambi berteriak,

"Berhenti kau, Bangsat…!!!"

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter