webnovel

1st Mission

Aku dan Hidhe berlari menuju gerombolan slime itu, Hidhe menggunakan skill Shadow Cleavenya, ia berhasil membunuh 12 Slime, tak mau kalah aku pun menebaskan pedangku ke slime-slime itu, aku berhasil membunuh 6 Slime, aku harus mencari cara yang lebih efektif untuk membunuh Slime itu.

"Wind Cleave! " aku mengatakan mantera itu, entah itu mantera yang benar atau tidak, aku tidak peduli.

Setelah itu keluar energi dari pedangku, energi itu membelah gerombolan Slime itu menjadi dua, benar-benar mantera yang kuat, aku berhasil membunuh 40 Slime dalam sekejap

"Gila kau Matsu! bagaimana kau bisa membunuh Slime-slime itu dalam satu tebasan?! " ia terkejut

"Mungkin kau harus lebih akurat" jawabku dengan tenang

"Hehe dasar " Kata Hidhe ia tertawa

Kami terus membantai Slime-Slime itu hingga akhirnya tersisa 2 slime, kedua slime itu sangatlah besar, mereka memiliki banyak duri di badannya, slime itu juga memiliki armor, sepertinya makhluk itu sulit dikalahkan.Hidhe menggunakan Shadow Cleavenya, skillnya tidak mempan, slime itu menyerapnya.

"Sial, skillku tidak mempan, apakah kau bisa menggunakan skillmu untuk melawan slime itu? " tanya Hidhe ia terlihat agak takut

"Baiklah akan kucoba!, dan kau janganlah takut! aku yakin kita bisa mengalahkannya! Wind Cleave! " kataku

Wind Cleaveku mengenai Slime itu, tetapi sayang, serangan itu tidak mempan.

"Hei, hei, hei! apakah kalian berdua bisa tenang? " Slime itu berbicara, apakah ada sesuatu di dunia ini yg tidak bisa berbicara?

"Mungkin mereka tidak akan menyerang kita jika kita menjadi manusia kak" kata Slime disebelahnya

"Ah, benar juga" Slime itu berubah wujud, yang satu menjadi mamusia perempuan, yang satunya lagi menjadi laki-laki, rambut mereka berdua berwarna hijau, yang laki-laki lebih tinggi dari pada aku dan perempuan yang mungkin adalah adiknya.

"Hei, apa yang kalian lakukan disini? kau merusak ladang gandum ini kau tahu? " kataku

"Yah, maaf tentang hal itu, sumber makanan terdekat disini hanyalah ladang gandum ini" kata Slime perempuan itu

"Sebenarnya hanya kami berdua yang ada di ladang gandum ini, dan pemilik ladang ini memperbolehkan kami untuk makan disini" kata Slime laki-laki itu

"Tapi entah apa yang membuat slime-slime itu kemari" lanjutnya

"Ya sepertinya kami sudah membereskannya" Hidhe menunjuk jasad-jasad slime yang tadi kami bunuh

"Ya, kalau gitu terima kasih soal hal itu" kata Slime perempuan itu

2 Slime-manusia itu menundukkan badannya lalu berterima kasih, sepertinya, mereka yang membuat misi itu. Hidhe dan aku pun pergi kembali ke distrik, saat kami akan pergi, kedua slime-manusia itu memanggil kami, mereka menawarkan cara yang lebih cepat untuk kembali ke distrik, mereka mengajak kami ke hutan tadi, setelah beberapa lama, kami dapat melihat sebuah reruntuhan dengan sebuah simbol lingkaran di bagian tengahnya lalu, mereka menyuruh kita berdua untuk berdiri diatas simbol lingkaran itu.

"Apa kalian siap untuk kembali? " kata Rena, slime perempuan itu

"Ya tentu, jadi apa yang akan kalian lakukan? "

Rena dan Shiko membacakan sebuah mantra, terdengar "Teleport" sebelum kami tiba-tiba kembali di dekat rumah guild distrik kami.