2 Chapter 2

Seulgi sudah bangun dari awal pagi tadi, Hari ke Dua seulgi bekerja jadi dia tidak mau sampai telat. Semua orang sedang sibuk di lokasi pemotretan, seulgi yang baru sampai pun berkeliling sebentar di lokasi pemotretan.

"Ah jadi seperti ini lokasi pemotretan nya, Kira Kira siapa model nya ya? Siapapun model nya pasti cantik" gumam seulgi

"Seulgi-a!" Panggil Wendy

"Wendy? Jadi kau model nya?" Tanya seulgi tidak percaya

"Ya begitulah" kata Wendy malu malu

"Wah, selamat ya. Pasti Akan banyak yang beli majalah nya kalau kau yang jadi model nya" kata seulgi

"Kalau soal memuji kau memang Jago nya, aku harus make-up dulu" kata Wendy Dan seulgi pun kembali berkeliling

Donghae yang sedang mempersiapkan kamera Dan lampu untuk pemotretan melihat seorang wanita berjalan menuju ke arah nya, Dan wanita itu berjalan melewati donghae begitu saja.

"Seulgi! Kang seulgi!" Panggil donghae yang merasa wanita itu memang benar seulgi yang dia kenal

"Huh? Bagaimana dia bisa Tau nama ku? Pasti dia melihat name tag ku, tapi tunggu aku Kan sedang tidak memakai name tag ku" gumam seulgi

"Anda siapa ya? Bagaimana bisa kau Tau nama ku?" Tanya seulgi yang juga heran

"Hanya Tau saja, tapi kau Kang seulgi Kan?" Tanya donghae

"Iya benar" kata seulgi

"Kau tidak ingat? Dulu Kita pernah satu sekolah" kata donghae bersemangat

"Satu sekolah bareng? Tapi maaf aku benar benar tidak ingat, sekali lagi aku minta maaf" kata seulgi yang terlihat merasa bersalah

"Tidak apa apa, nanti juga kau akan ingat" kata donghae

"A-aku kesana dulu" kata seulgi yang merasa aneh

Seulgi melamun sepanjang pemotretan berlangsung, memikirkan donghae tapi tetap saja tidak teringat walaupun seberapa kuat seulgi mencoba untuk mengingat nya tetap Saja tidak bisa mengingat pria bernama donghae.

"Aku perhatikan kau dari tadi melamun, Ada masalah?" Tanya ryeowook

"Huh? Tidak, aku dari tadi memperhatikan pemotretan nya" kata seulgi tersenyum

"Kau tidak bisa membohongiku, terlihat jelas dari raut wajah mu kalau kau sedang memikirkan sesuatu. Entah apa itu" pikir ryeowook

"Baiklah, Kita istirahat dulu selama 1 jam karna sudah waktunya makan siang" kata donghae

Baru saja seulgi mau makan siang tapi sudah di panggil donghae.

"Kang seulgi!" Panggil donghae

"I-iya" kata seulgi

"Bisa tolong ambilkan memory card lagi di kantor?, Aku pikir 1 memory card Akan cukup tapi tidak cukup" Tanya donghae

"S-sekarang?" Tanya seulgi

"Tahun depan, ya sekarang lah" kata donghae dengan nada ketus

"Ok, tidak usah ketus juga Kali ngomong nya" gumam seulgi

"Kau bilang apa?" Tanya donghae yang berubah serius kalau soal pekerjaan

"Tidak bilang apa apa, aku jalan sekarang juga" kata seulgi

Semua karyawan sedang makan siang kecuali seulgi, dia harus kembali ke kantor untuk mengambil barang.

"Ketus sekali sih donghae, apa?! Pernah satu sekolah bareng dengan ku?! Sepertinya aku tidak pernah kenal dengan pria se ketus itu" gerutu seulgi sambil menunggu bus untuk kembali ke lokasi pemotretan

@lokasi pemotretan

"Ini" kata seulgi kesal

donghae mengambil nya dan langsung lanjut pemotretan lagi, melihat sikap donghae seulgi makin kesal.

"kau pasti belum sempat makan kan" kata ryeowook menyodorkan roti ke seulgi

"t-tidak usah, aku tidak lapar" kata seulgi dengan perut yang keroncongan

"sudah di makan saja, sayang kan udah di beli tapi gak di makan" kata ryeowook yang bisa mendengar bunyi perut seulgi

"baiklah kalau begitu" kata seulgi yang memakan nya dengan lahap

"ini juga ada kopi, aku sengaja belikan khusus buat mu" kata henry menyodorkan segelas kopi ke seulgi

"terima kasih, tau aja lagi haus" kata seulgi

Donghae menghela nafas ketika melihat seulgi bersama ryeowook dan henry sedang tertawa, seperti nya donghae cemburu melihat kedekatan seulgi dengan pria lain. seulgi dengan cepat melihat donghae karna merasa donghae melihat nya dari tadi, donghae pun hanya bisa melihat seulgi sebentar tanpa berkata apa apa lalu kembali melanjutkan pemotretan.

"dia kenapa? aneh sekali" gumam seulgi

"bisa bantu aku sebentar?" tanya donghae yang tiba tiba sudah ada di sebelah seulgi

tanpa mendengar jawaban seulgi, donghae langsung menarik tangan seulgi pergi. ryeowook dan henry pun kaget karna bisa di bilang donghae itu orang nya lumayan cuek dan tidak pernah membutuhkan bantuan

"lepaskan tangan ku, kau ini kenapa sih? aneh sekali. tadi melihat ku sekarang main tarik tangan ku begitu saja" tanya seulgi

"aku tidak suka melihat mu dengan ryeowok dan henry" kata donghae

"loh kenapa? lagipula aku dengan mereka hanya sebatas teman kerja, tapi tunggu. apa hak mu melarang ku? tidak ada hubungan apa apa di antara kita, jadi tidak ada urusan nya dengan mu kalau aku mau dekat dengan siapa saja. udahlah aku mau balik saja ke kantor" kata seulgi dengan cepat meninggalkan tempat pemotretan

"seulgi-ssi kau mau kemana?" tanya ryeowook yang melihat seulgi pergi begitu saja tapi seulgi tidak menjawab

@ kantor

"donghae kenapa ya? aneh sekali" gumam seulgi

"kau sudah balik? pemotretan sudah selesai? ryeowook dan henry mana?" tanya yesung

"Yesung-sshi, kau tidak ikut? pemotretan belum selesai. aku hanya capek makan nya aku balik duluan" kata seulgi

"banyak pekerjaan jadi aku tidak ikut, muka mu terlihat pucat. pulang saja kalau kau capek" kata yesung

"tidak apa apa, aku mau ke mini market depan sebentar" kata seulgi

seulgi merasa pusing ketika ingin menyebrang jalan menuju mini market. belum sempat menyebrang seulgi pingsan, dan ketika seulgi sadar dari pingsan nya dia sudah terbaring di rumah sakit.

"Siapa yang bawa ku kesini?" Guman seulgi

"Kau sudah sadar, minum dulu" kata donghae membantu seulgi untuk duduk

"Bagaimana aku bisa..." Kata seulgi

"Tadi pas aku balik ke kantor aku melihat mu pingsan saat mau menyeberang jadi aku membawa mu ke sini, kata dokter hanya karna kecapean saja" kata donghae

"Terima kasih sudah menolong ku, aku mau pulang sekarang" kata seulgi

"Biar aku antar seulgi-sshi" kata donghae membantu seulgi turun dari ranjang

"Apa ini? Kenapa jantung ku..." Pikir seulgi

"Aku bisa pulang sendiri" kata seulgi

"Kalau kau pulang sendiri aku malah akan semakin khawatir" kata donghae

"Maksud dari perkataan donghae apa? Jangan jangan dia suka pada ku? Tidak mungkin juga lah" Pikir seulgi

Sepanjang perjalanan pulang, donghae Dan seulgi hanya diam saja. Walaupun seulgi sangat ingin menanyakan maksud dari perkataan donghae tadi apa, tapi mungkin saja donghae berkata seperti itu karna kasihan. seulgi akhirnya tertidur dan tangan nya tidak sengaja memegang tangan donghae

"seulgi-sshi, kita sudah sampai di depan rumah" panggil donghae

"ah sudah sampai rupaya" kata seulgi

"seulgi-sshi mau sampai kapan tangan ku di...." kata donghae dan seulgi dengan cepat melepaskan tangan nya

"maaf" kata seulgi

"tidak apa apa" kata donghae gugup

"kalau begitu aku masuk dulu, kau bisa pulang sekarang" kata seulgi

seulgi masuk ke apartermen nya dan langsung tidur, karna merasa masih capek dan agak pusing.