8 Amarah

Diandra membantu Danar untuk bangun,

Danar melihat Alex yg penuh kemarahan tersenyum semirik, "Tau Rasa kau" batin danar dalam hati. Danar menggandeng tangan Diandra "Ayo sayang kita pulang" ajak Danar, Diandra mengiyakan nya dengan mengangguk tanpa ucapan yg keluar dari mulutnya.

Alex yg kesal Setelah Danar dan Diandra berjalan melangkah tidak jauh dari tempat nya, "T U N G U D U L U" teriakan Alex menghentikan langkah kaki mereka.

" Ada A P A ??" tanya Danar, ia hanya diam tidak menjawab pertanya'an Danar. "Sudahlah kau membuang waktu saja" imbuh Danar.

"Ayo sayang" Ucap Danar, lanjut berjalan seraya memeluk kedua bahu Diandra.

Alex Geram melihat nya. " Apa KAU TAU seperti apa KEKASIHMU itu??" Ucapan Alex yg begitu ambigu dan menekan kata nya sontak membuat Diandra terkejut Dan Danar penasaran. " apa maksud yg ia kata kan barusan!! Sepertinya ada yg tidak beres" batin Danar.

Diandra diam membatu sesangkan Danar membalikan tubuh nya dan menatap Alex,

Alex Melihat Reaksi Danar yg penuh tanda tanya itu tambah yakin dan terobsesi. "Huh, sepertinya dia Tidak tau, mungkin diandra tidak jujur padanya selama ini" Batin alex.

Alex berjalan mendekati mereka lalu menatap tajam ke arah Dianra, " Apa kau belum jujur kepadanya? atau memang kau masih begitu mencintaiku??" tanya alex pada Diandra.

" apa maksudmu?? kenapa kau berbicara seperti itu pada tunangan ku?" Tanya Danar emosi.

" Kau lebih baik tanyakan saja pada nya, Oh YA Barusan kau menyebutnya Tunangan kan? asal kau Tau tunangan mu itu masih KEKASIH ku, kita belum PUTUS" Ucapan Alex sontak membuat Diandra Kesal. " apa Yg kau maksud kita belum PUTUS?" tanya diandra kesal.

" Memang kita belum PUTUS " ucap Alex sarkas

"Huh, setelah kau pergi mencampak kan aku begitu saja kau masih berani bilang begitu, Apakah seperti itu yg kau maksud KEKASIH??" Tanya diandra penuh emosi,

"Aku sudah melupakan mu, Kita sudah berakhir sejak 5 tahun yg Lalu sa'at kau pergi meninggalkan ku begitu saja" imbuh Diandra.

"Aku tidak meninggalkan mu, Aku . ." ucapan Alex terpotong dengan terikan diandra, " Dasar B A J I N G A N P E M B O H O N G Pergi Jauh jauh Dari Ku" diandra menangis seketika dan berlari, Danar lansung mengejar Diandra yg berlari dengan air mata.

"Tunggu sayang , kau mau kemana??" tanya Danar tapi tidak di gubris dengan Diandra, ia tetap berlari menjauh dari Danar.