webnovel

Bertemu Guild Master

Kelompok Zero yang sedang menunggu Seila, kini mendapatkan banyak tatapan dari orang-orang yang berada dalam Guild. Tapi tidak ada yang berani mencoba untuk mendekati mereka dan berbicara kepada mereka. Karena semuanya telah dilakukan oleh Zero dengan mengirimkan Aura haus darahnya pada setiap laki-laki, dan Aura Kaisar pada setiap wanita.

Tindakan Zero ini membuat banyak laki-laki gemetar dan berkeringat, tapi para perempuan telah membasahi seluruh celana dalam mereka. Zero mendapatkan pukulan dari istri-istrinya karena tindakannya ini untuk menyuruhnya menghentikan Aura Kaisarnya pada setiap wanita. Jadi, Zero menurut tapi sering memberikan kedipan genit pada setiap wanita.

.

.

30 Menit kemudian, Seila akhirnya kembali.

Seila : "Tolong ikuti saya!"

Kata Seila menyuruh kelompok Zero mengikutinya.

Pada saat mereka sampai didepan pintu ruangan Guild Master, Seila mengetuk pintunya.

Seila : "Guild Master, ini Seila."

Guild Master : "Masuk."

Mendengar balasan Guild Master, Seila membuka pintu ruangan dan masuk diikuti oleh kelompok Zero.

Kelompok Zero aneh untuk melihat Guild Master tersebut, karena ia duduk dengan menggunakan Kursi Kantor dan mengarah ke jendela yang membuat kelompok Zero tidak dapat melihat sosok Guild Master tersebut.

Tepat pada saat mereka masuk, Seila kemudia menuju dekat Guild Master.

Seila : "Guild Master, ini kelompok yang saya katakan."

Guild Master kemudian membalikkan kursinya kearah kelompok Zero.

Guild Master : "Saya Guild Master untuk pusat negara ini, Yotsuba Maya. Senang bertemu kalian, Ufufu~"

Kata Guild Master, Maya tersebut dengan kata-kata genit.

Kelompok Zero hanya mengangguk. Tapi Zero terkejut didalam dirinya karena orang didepannya. Karena ia tahu orang tersebut. Ia pernah menonton Anime Mahouka Koukou no Rettousei, menurutnya Yotsuba Maya adalah salah satu penyihir yang dikatakan terkuat dikenal sebagai Queen of Night atau Demon King of the Far East di Anime tersebut. Tapi melihat ini, api nafsu Zero membakar dan berpikir bahwa ia akan menaklukkan wanita didepannya ini.

Kelompok wanita Zero melihat wanita didepan mereka, kemudian memandang Zero. Hanya untuk melihat bahwa ia saat ini sedang dalam tatapan kosong yang seperti sedang berpikir. Tapi mereka berpikir bahwa suami mereka saat ini sedang merencanakan sesuatu yang pasti akan menaklukkan wanita didepan mereka saat ini.

.

Maya : "Jadi, Tuan Zero. Tentang masalah sebelumnya, anda ingin menggunakan tempatku ini untuk membuat kami mengetahui tentang tingkat dan jenis energi kelompok anda?"

Kata Maya yang langsung menatap langsung pada Zero dengan wajah poker. Tapi sebenarnya didalam dirinya ia berkata bahwa laki-laki didepannya terlalu tampan, dan dia basah pada saat ini.

Hanya saja yang ia ketemui adalah Zero, Zero sebenarnya bisa mencium dan mengetahui kalau seorang wanita basah atau bernafsu. Karena indera penciuman dan visi penglihatannya terlalu tajam tanpa menggunakan Indera atau Visi Ilahi Primordialnya.

Zero : "Hehe~.. Saya tidak tahu bahwa Guild Master ini sebenarnya Yotsuba Maya yang dikenal sebagai Queen of Night."

Zero berkata seolah-olah mengenal Maya.

Tindakan Zero ini membuat Maya sedikit bergetar, karena Zero mengetahui judul dirinya yang sebenarnya judulnya hanya diketahui oleh orang-orang tinggi. Bahkan Seila juga terkejut akan kata-kata Zero, karena menurutnya hanya orang-orang kuat dan bergengsi yang mengetahui judul Guild Masternya.

Zero : "Tidak usah kaget, hehe~. Sebenarnya saya adalah seseorang yang mengetahui apapun itu. Tidak percaya? Saya tahu bahwa kau menggunakan pakaian dalam lingerie bewarna hitam, dan dibawah itu ... hehe~"

Kata Zero yang menggoda Maya dengan kata terakhirnya berhenti dan mengirimkan kedipan pada Maya.

Maya memerah akan kata-kata dan kedipan Zero, karena menurut apa yang Zero katakan itu sepenuhnya benar dan dia mengetahui apa itu bagian terakhirnya yang membuat dirinya ingin menemukan lubang dan bersembunyi didalamnya.

Seila tercengang akan kata dan tindakan antara Zero dan Maya. Tapi, kelompok wanita Zero hanya mendesah didalam dan memukul suami mereka.

Diva : "Ufufu.. Maaf Guild Master Maya-san. Hubby itu orang tak tahu malu, jadi tidak usah di ambil hati dari kata-katanya."

Diva berkata dan meminta maaf kepada Maya tentang tindakan suaminya yang tak tahu malu sering menggoda setiap wanita yang ia temui.

Maya : "Ti-tidak apa-apa kok! S-saya hanya terkejut akan kata-kata dari Tu-tuan Zero bahwa kata-katanya sepenuhnya be-benar."

Balas Maya terhadap Diva dengan malu.

Diva : "Ara ara.. kalau begitu bagaimana sekarang ? apakah kami bisa memulainya ?"

Diva kemudian memutuskan untuk mengakhiri percakapan ini yang membantu Maya agar tidak canggung dan cepat pulang. Karena jika tidak, Zero akan mencoba untuk menggoda wanita-wanita cantik lagi yang ia akan temui.

Setelah Diva mengatakan itu, Diva kemudian berpikir bahwa ia harus membuat Jus. Kemudian dia bertepuk tangan 3x, setelah itu Jus tersebentuk beserta gelasnya. Jus tersebut sesuai dengan Jus kesukaan dari setiap orang didalam ruang tersebut.

Tindakan Diva ini membuat kaget untuk Maya dan Seila, karena mereka yakin bahwa ditingkatan mereka membuat seperti ini tidak mungkin dan akhirnya mereka berdua berpikir bahwa kelompok didepan mereka ini memiliki tingkat yang lebih kuat daripada mereka.

Diva : "Tolong minum, agar bisa menyegarkan masing-masing."

Setelah Diva berkata itu, dia mulai meminumnya. Dan setiap wanita juga mengikut untuk mulai meminumnya.

Zero hanya langsung meminumnya sekali teguk dan mulai merasa lapar. Oleh karena itu, Zero membuat makanan dan minuman hanya dari pikirannya.

Zero : "Ayo makan! Saya lapar soalnya, jadi saya membuat semuanya dengan Keilahianku."

Kata Zero dengan acuh tak acuh seolah-olah hal-hal tersebut dapat ia lakukan hanya dengan berkedip.

Tapi tindakan Zero ini membuat kedua wanita tersebut, Maya dan Seila terkejut kaget dan gemetar karena mereka kini yakin bahwa orang-orang didepan mereka saat ini bukan ditingkat Sovereign God dan dibawahnya, melainkan diatas tingkat Sovereign God yang dikatakan tingkat tersebut dapat hanya berpikir untuk membuat hal-hal tersebut. Karena orang tersebut harus mendapatkan dan memahami Keilahian Penciptaan dan berbagai pemahaman akan jenis energi.

Ais : "Tidak usah terkejut, Suami sebenarnya dapat menghancurkan dunia ini beserta orang-orang didalamnya hanya dengan berkedip."

Kata Ais yang membuat mereka berdua terkejut lagi. Tapi mereka memutuskan untuk mengikuti apa yang ia katakan dan memulai memakan makanan yang dibuat dan telah disediakan didepan mereka oleh Zero.

Tepat pada saat makanan memasuki mulut mereka, mereka merasakan bahwa mereka saat ini sedang berada disurga.

Zero : "Bagaimana? Enak kan? Hehe~ Kalau kalian mau lagi, kalian bisa berusaha untuk mendapatkannya dariku hanya untuk menghangatkan tempat tidurku."

Kata Zero yang tak tahu malu menggoda pada mereka berdua.

Liyana : "Hmph! Kau hanya berpikir pada kepala kecil di selangkanganmu."

Liyana mengejek Zero dan wanita Zero yang lain mengangguk berpikir bahwa apa yang dikatakan Liyana memang sangat benar.

Melanie : "Ya, seperti yang dikatakan Sis Liyana. Kau hanya sering memasuki bagian bawah rok seorang wanita."

Zero mendengar ini membalas.

Zero : "Hei bahkan jika saya seperti itu, saya masih bisa membuat kalian semua mengalami yang namanya di surga. Tidakkah kau ingat terakhir kali kita berpesta ketika kalian 505 melawanku sendiri yang membuatku menjadi Kaisar Naga ?"

Para wanita Zero memerah ketika mereka mendengar balasan Zero yang mengatakan kebenaran. Bahkan Maya dan Seila juga memerah, karena mereka akhir mengerti kenapa para wanita Zero sering menghinanya tentang hal-hal buruk bahwa Zero sering menggoda wanita hanya untuk memasuki bawah rok mereka.

1104 Kata.

Maaf, saya sudah sembuh dan akan mencoba mentranslate seluruh bab dalam novel ini menjadi bahasa inggris.

Yotsuba Maya : https://mahouka-koukou-no-rettousei.fandom.com/wiki/Yotsuba_Maya

More Chapter's,

Patreo.n : http://bit.ly/2GrHUlK

AraAracreators' thoughts
Next chapter