Jantungnya berdetak kencang ketika mendengar suara Gita, dia pun yang tadinya kesal karena memikirkan hubungan Gita dan Abi, justru seseorang yang dia pikirkan menelpon dirinya.
"Kenapa kamu menelpon aku, rindu ya?" ucap Hito yang memang dia senang sekali jika menggoda Gita.
"Siapa yang rindu sama kamu percaya diri sekali kamu Mas," jawabnya sehingga membuat Hito terkekeh geli. Dia tengah membayangkan bagaimana wajah Gita yang kesal karena dia menggodanya.
"Ya aku tahu kamu malu kalau mengatakan rindu dengan aku. Mengapa kamu menelpon aku?" tangannya sehingga membuat Gita kesal. Dia yang tadi ingin bertanya benar atau tidak kalau Hito pergi keluar kota, dia mengetahui itu tentu saja dari Monika dan dia bingung karena jika dirinya mengidam lalu keinginannya berkaitan dengan Hito bagaimana? Tidak mungkin dia membiarkan anaknya nanti mengeluarkan liur karena keinginannya tidak terpenuhi.
Gita menutup teleponnya sehingga membuat Hito mengerutkan keningnya.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com