webnovel

~Bak Tamu Agung~

"Beneran Nathan mau bawa ceweknya ke sini, Gar?" selidik Siska saat Nathan berada di kamarnya untuk mandi.

Regar, dan Benny yang sedari tadi sibuk main PS pun saling sikut. Seolah menunjuk siapa yang harus menjawab pertanyaan dari Mama Nathan.

"Dinda, Dinda itu kayak gimana, sih? Kok Tante nggak pernah denger, ya, sebelumnya kalian bahasin Dinda pas main ke sini?" desaknya lagi.

Regar, dan Benny hanya bisa mangap-mangap tak jelas. Antara mau jawab tapi bingung. Sebab keduanya jelas-jelas tidak sedekat itu dengan Dinda, sehingga bisa memberitahu informasi yang diinginkan oleh mamanya Nathan.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter