"Sebuah pintu baja?! Sebenarnya aku ada di ruangan mana ini?!" tanya Tan baru merasakan kebingungan.
Sebuah pintu lain yang ternyata terbuat dari baja mengejutkan Tan saat baru menyadarinya. Tadinya dia hanya melewati pintu besi dan memasuki pintu kayu guna melewati labirin. Setelah sampai di pintu keluar labirin yang terbuat dari kayu juga Tan hanya terfokus pada ruangan informasi tersebut. Dia tak melepaskan pandangannya sekali pun ke arah lain sejak pertama kali melihat buku-buku dan gulungan aneh yang berada di ruangan tersebut.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com