62 Michelle kau dimana ?!

Setelah memberi makan azzo, Eugene lantas bersiap ke tempat Michelle. Selain karena ia rindu, Eugene juga berniat meyakinkan Michelle untuk berangkat. Walau sebenarnya ia tak ingin gadis itu bertemu dengan Aiden. Tapi mau bagaimana lagi. Ia berjanji membuat hidup Michelle lebih baik.

Udara pagi sedikit menyegarkan pikirannya. Eugene jadi lebih optimis untuk membujuk Michelle. Yah, walau ia tak tahu akan berhasil atau tidak. Mungkin saja ia harus berlutut seperti saat berhadapan dengan ayah Casey.

Menarik napas panjang, Eugene melangkah dengan pasti menapaki tangga gedung tua itu. Memang tak banyak, karena rumah Michelle ada di lantai dua. Tapi tetap saja berhasil membuat Eugene berkeringat. Di tambah saat ini ia tengah mengenakan hoodie yang cukup tebal.

Eugene kembali menarik napas. Mengumpulkan keberanian. Ia tak tahu apakah akan berhasil atau di tendang keluar. Michelle memang gadis yang blak-blakan dan tak segan melakukan semua yang ia pikirkan.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter