163 Kencan : Kepergok

Hembusan nafas terdengar di sepanjang jalan menuju gedung utama. Dimana seorang gadis bersurai coklat masih menunggunya. Eugene meremat kuat jemari tangannya sendiri. Ia mengatur debaran jantung dan ekspresi wajahnya agar tak bisa dibaca oleh Michelle.

Berbohong dihadapan gadis itu lebih susah daripada membohongi guru killer di sekolahnya.

Eugene sudah masuk kedalam ruang perpustakkan. Ia bisa melihat punggung Michelle dari tempatnya berdiri. Ia harus berusaha menjelaskan sebisa mungkin tanpa meninggalkan kecurigaan pada Michelle.

Namun sebelum ia berhasil mencapai tempat gadis itu, ada orang lain yang juga menghampiri Michelle. Eugene terdiam di tempatnya berdiri. Melihat seksama gadis berambut ikal bersama pemuda berwajah ikan yang tengah berbincang dengan Michellenya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter