80 Awal pubertas Eugene

"kau yakin tak ingin ku antar.."

Michelle telah bersiap dengan ranselnya. Gadis itu juga telah berganti pakaian. Namun tetap, di cuaca sedingin ini Michelle tak memakai pakaian yang cukup tebal.

Pemuda tinggi disana melepaskan mantelnya. "Apa yang kau lakukan ?! Kau bisa mati kedinginan" Eugene terkekeh mendengar omelan dari Michelle. Walau begitu ia masih tetap memakaikan mantelnya di tubuh gadis itu.

"Jika kau melarangku mengantar, setidaknya pakailah pakaian yang lebih tebal" Eugene merapatkan zipper mantel hingga setinggi leher Michelle.

"Aku punya jaket ini tapi kau—"

"Aku pakai sweater.. lihat lah" Eugene merentangkan tangannya. Memastikan bahwa ia sendiri pun masih baik-baik saja tanpa bantuan mantel.

"Ck, konyol.." Michelle mengatai Eugene sembari terkekeh pelan. "Aku akan kembalikan setelah ku cuci bersih"

"Tidak usah di cuci, tak masalah"

'aku ingin aroma tubuhmu tertinggal disana'

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter