webnovel

Kejanggalan yang Terjadi

Lanjutan....

Lalu aku pun menundukkan kepalaku dan menyesali perkataanku yang tadi,bahwa aku tau kalau aku sudah keterlaluan ucapanku yang tadi.

.

.

"Maafkan aku,karena ucanku yang tadi membuatmu jadi sakit hati!" sambil menundukkan sekali kepalaku sengan tidak berdaya itu.

Lalu dia melihatku dengan muka yang kecewa dan langsung memelukku dengan erat dan menjawab permintaan maafku.

"Sudahlah, tidak apa apa jangan kecewa karena aku" sambil mengelus elus kepalaku.

Lalu aku pun menatap wajahnya dan dengan cepatnya dia mengambil tindakan yaitu langsung menciumku dengan setulus hati dan tiba tiba juga perasaan kecewaku langsung menghilang begitu saja dan anehnya lagi tiba tiba aku merasa jantungku berdetak kencang sekali, lalu tiba tiba juga aku merasa pengap dan apa ini tanda yang menandakan jatuh cinta!!!

.

.

Tapi aku tidak punya perasaan apapun darinya tapi mengapa tanda tanda itu muncul ataukah aku yang sakit.

.

Lalu setelah dia menciumku, aku pun langsung membuang muka lalu mengelap bekas ciuman yang tadi itu. Lalu aku pun bergegas pergi dari keluar kamar yang pengap itu dann... tiba tiba lagi dia pun langsung mencengkram tangan ku dengan kuat.

Lalu aku pun berusaha untuk melepaskan cengkramannya itu. Tetapi aku tidak bisa melepaskannya.

.

.

"Lepaskan akuuu!! "teriakku berusaha melepaskan tangannya dariku.

"tidak mauu..!

Aku mau kamu tetap di sini bersamaku Selamanya... " jawabnya dengan lantang.

Lalu tiba tiba saja keringatku jatuh membasahi pipiku,lalu dia pun melihatnya dan aku pun langsung di gendong.

"Turunkan akuuu"

Langsung dia pun menurunkan ku di kasur dengan membantingku begitu saja.

"Bisa tidak kamu menurun dengan lembut. Kenapa kamu selalu saja bersikap kasar kepada cewek?"

"Diam lah!"jawabnya dengan kasar.

.

.

Lalu dia pun langsung mengambil tisu dan mencengkram kedua tanganku.Langsung aku pun melihatnya itu dan segera bertanya.

"Mau apa kamu?"dengan suara rada ketakutan.

"Husshhh... diamlah aku tidak apakan kamu, tenanglah sedikit dan jangan banyak banyak omong!! "jawabnya dengan jari telunjuknya di bibirku dan setelah itu dia langsung mengelap keringatku dengan perlahan dan tiba tiba saja dadaku terasa sesak untuk bernapas dan kehilangan kendali.

Setelah dia mengelap seluruh keringatku,dia pun langsung memintaku kembali untuk mengelap keringatnya juga. Namun aku pun menentangnya dan menolak begitu saja. Langsung dia pun marah besar.

"Pilolyy.. cepatlah sebelum kamu ku biat aku celaka! " jawabannya dengan sangat serius.

Langsung aku pun bangun dan segera mengambil tisu,lalu mengelap keringatnya dengan hati hati. Lalu dia pun langsung memelukku dalam keadaan kedua tanganku terlipat di depan dadaku dan dia pun langsung menggodaku dengan membisikkan kata katanya yang begitu membuatku hilang kendali, Aaarrrgghh..

"Pilolly, kamu membuat ku tidak berdaya di hadapanmu dan terima kasih karena sudah menuruti kata kataku" bisiknya sambil tersenyum kecil.

Lalu aku pun langsung kaget setelah dia mengucapkan kalimat terakhirnya yang berbunyi maaf itu. Aku tidak lercaya dia meminta maaf kepadaku dengan setulus hatinya. Aku bisa merasakan detak jantungnya dan pernyataan maafnya itu ku dengar dari hati yang dalam itu yang membuatku tenang.

Lalu dengan diam diam melihat aksi konyol piloly,seketika dia pun tersenyum dengan rasa senang karena melihat tingkah lakunya itu dan berkata dia pun langsung membaringkan piloly dan dia pun langsung membisikkan kata katanya lagi di telinga kiri dengan kata yang terakhir yang mungkin para cewek langsung baper yaitu "I Love You,Baby." sambil tersenyum manis dan suaranya menurut dia suara bisikan iblis cinta dan piloly yang berbaring itu langsung saja merasa dirinya terbakar telinganya habis habisan dan langsung wajahnya pun me–merah seperti tomat.

Next chapter