1 SMF 1

Senja Putri Deswita...nama yang indah bukan?, gadis cantik berwajah menawan dan pintar yang terlahir dari keluarga sederhana ia merupakan anak satu-satunya, ibu nya bernama Sasih yang bekerja sebagai pembantu di rumah kediaman keluarga Pradana, ayah nya bernama Shidiq adalah seorang pengangguran yang selalu malas-malasan dan suka bermain judi ia mempunyai sifat yang sangat keras terhadap senja dan ibu nya

Fajar Putra Pradana, lelaki tertampan satu sekolah di SMAN 27 Jakarta, anak orang kaya yang sangat sombong, Egois, keras kepala, dan pembangkang, ibunya bernama Rani Maharani yg memiliki gelar Pradana dari suami nya putra Pradana ayah dari fajar dan Ferly. Fajar sendiri anak pertama dari dua bersaudara, berbeda dengan adik nya yang memiliki sifat penurut, sopan santun dan peduli tak kalah tampan dengan Kaka nya fajar

•Sekolah "SMAN 27 Jakarta"

Sekolah tahun ajaran baru akan dimulai....

Sekolah yang begitu populer dan elit yang berada di Jakarta ini ditempati oleh siswa siswi dari semua kalangan atas maka tak jarang jika murid murid membawa kendaraan mewah

Titttttttttttttttttt...

Klakson mobil fajar berbunyi dengan sangat keras nampak nya ia tak sabar untuk segera memarkirkan mobil nya

"Widihh keren amat baru lagi ya mobil Lo" sambut Angga

"ya iya lah fajar gitu loh nakz worang kaya" balas Fahmi teman satu Genk nya

"yoi dong hari pertama masuk sekolah harus cool kali aja banyak cwe cantik ngedeketin gua... hahaha" jawab Fajar dengan penuh percaya diri nya

"Terus si angel mau Lo kemanain kampret, gak usah jadi fakboi lu" ucap Angga sambil tertawa

"Iyah Gua cuma bercanda" jawab Fajar

" Btw Lo gak bareng sama Ferly" tanya Angga

"Ya enggak lah sekarang kita punya mobil masing-masing gua yang minta sama bokap gua biar gak terus terusan bareng Ade gua" jawab Fajar

"Yaudah lah yu ke kelas" ujar fahmi

Eum orang kaya hidup nya kayak sultan Mulu apa aja pasti ada

Bel berbunyi....

Satpam bergegas untuk segera menutup gerbang sekolah karna waktu sudah menunjukkan pukul 07.00

*07.10

"Ehhhhh....stop pak"

"Heh lihat jam, sudah pukul berapa ini?"

"Pukul 07.10 pak maaf saya telat...tolong dong pak bukain gerbang nya"

"Yasudah...Lain kali kalo ke sekolah harus tepat waktu, apalagi sekolah di gedongan kayak begini harus nya orang kayak kamu sekolah nya di tempat sederhana saja"

Iyah dia senja, anak seorang pembantu yg selalu telat pergi ke sekolah karna harus membantu ibunya membereskan pekerjaan rumah agar bisa selesai

dia tak seperti murid yang lainnya membawa mobil ataupun kendaraan mewah ke sekolah, cukup dengan sepeda ia sudah sangat bersyukur

Senja memarkir kan sepeda nya di sebelah mobil fajar tanpa sengaja, karna buru buru ia pun berlarian ke kelas sebelum semakin terlambat

Toktoktok...

"Assalamualaikum, Bu maaf Senja telat"

"Waalaikumsalam dari mana aja kamu senja liat jam sekarang sudah jam berapa ini? Hari pertama masuk di sekolah malah telat" tegur Bu Mila sambil membentak

"Bu Senja telat karena dia bantuin ibu nya dulu sebelum berangkat sekolah" ujar Ferly membela

"Cieee...." Sahut seluruh murid

Ya itu lah Ferly dia sangat perhatian dan peduli terhadap senja, secara dia gadis cantik dan berhati baik

"Iyah Bu, maaf ya" ucap senja

"Yasudah duduk cepat" ujar Bu mila

"Baik Bu, makasih" ucap senja

Pembelajaran dimulai...

"Ja, Lo dari mana aja jam segini baru masuk" tanya salsa

"Ah Lo kayak yang gak tau gue aja, udah pasti gue bantuin ibu gue dulu lah" jawab senja

"Tapi ini kan hari pertama masuk sekolah nanti Lo dapet sp gimana"

"Iya Iyah besok gue usahain gak akan telat lagi deh"

"Senja, Salsa? Bisa kalian diam dan mulai ikuti pelajaran saya?" Tegur Bu mila

" Bisa Bu"

Bu Mila memang guru yang tegas dan sangat disiplin sekali meski begitu ia tetep memiliki hati yang baik

"Hari ini kita akan belajar matematika segera keluar kan dan mulai mencatat"

"Ya ampun Bu baru aja fresh masuk sekolah lagi masih pagi juga udah sarapan matematika aja" ujar fajar dengan muka sebal

Dia memang begitu paling benci dengan mata pelajaran matematika atau pelajaran hitung hitungan lain nya seperti fisika dan kimia, apalagi ketika disuruh mengerjakan tugas

"Iyah nih Bu" sahut murid yang lain

"Ini pelajaran saya jika tidak suka silahkan keluar, dengan catatan kalian tidak akan punya nilai" jawab Bu Mila sambil marah marah

avataravatar