Keringat dingin mulai bercucuran di seluruh tubuh Gita. Bagaimana tidak, Lutfi saat ini sangat penasaran dengan laki-laki yang masih ada dalam hati Gita.
Dia terlalu takut untuk bilang. Kalau nanti Lutfi kecewa bisa hancur hatinya.
Pasti Lutfi berpikiran Adik yang selama ini dia banggakan ternyata diam-diam menjalin kasih dengan laki-laki non muslim. Yang muslim aja Lutfi kecewanya seperti itu, apalagi ini Antonio yang notaben adalah laki-laki non muslim.
"W-waktu itu 'kan aku udah pernah cerita sama Abang," jawab Gita gugup sampai megang ponsel aja hampir jatuh.
"Iya, kamu memang udah cerita tapi Abang 'kan enggak tahu siapa nama laki-laki itu, dimana tempat tinggalnya, bagaimana bentukannya." ujar Lutfi dengan beberapa pertanyaan. "Dan, yang paling penting kenapa saat ini kamu masih mencintai dia?" imbuhya.
Gita mencoba menetralkan diri, mengulang dari awal seperti tidak terjadi apa-apa.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com