Chapter 5

Beberapa jam perjalanan akhirnya mereka sampai tujuan yaitu Desa Fuma,dua orang penjaga gerbang desa melihat tuan muda mereka kembali lansung memberi salam.

Fuma Kotaro membalas salam penjaga dengan lambaian tangan dan memberi perintah pada anak buah untuk introgasi bandit dan mendapat kan informasi darinya dan sebagian untuk berjaga sekliling desa.

Hanya ajudan dan Kotaro saja yang masuk ke rumah utama klan bersama shin yang mengikuti di belakang.

Balai Utama.

Kotaro duduk di kursi ketua klan dan di samping nya 2 orang tetua lv 40 dan ajudan yang duduk di dekat pintu balai, shin yang duduk di tengah sebagai tamu.

2 orang tetua bertanya dari mana asal usul shin,shin menjawab dia seorang yatim piatu berasal dari gunung tak terkenal belajar ninjutsu dari seorang ninja yang pensiun turun gunung untuk mengetahui bagaimana dunia.

2 orang tetua itu tetap merasa curiga kepada shin tapi tetap kotaro berikeras bahwa shin adalah tamu nya, mereka hanya bisa menrima dengan berat hati dan menunggu keputusan dari tetua utama kakek kotaro yang lagi berpergian untuk sebuah misi.

Karena sudah malam shin di ijinkan untuk tidur di salah satu kamar pelayan balai utama yang kosong.

Pagi Berikutnya.

Shin yang mendengar ketokan di pintu kamar nya terbangun dan terkejut mendapati kotaro sudah di depan kamar nya,kotaro mengajak pergi shin ke belakang bukit desa untuk latihan pagi.

Mereka di belakang bukit berlatih melempar shuriken,kotaro menceritakan bahwa desa ini hanyalah cabang dari klan Fuma,klan fuma terpisah pisah akibat perang sering terjadi.

Kotaro senang bertemu shin karena dia tahu seumuran dengan nya dan bisa menjadi teman,shin bertanya apa yang keadaan sebenarnya yang sedang terjadi di dunia ini.

1.perang antar daimyo sering terjadi untuk memperebutkan sebuah wilayah kekuasaan

2.daimyo sering menggunakan klan klan ninja untuk alat perang dan samurai sebagai prajurit utama.

3.klan ninja menerima permintaan daimyo untuk melansungkan kehidupan klan mereka

4.5 daimyo yang mempunyai wilayah luas adalah daimyo negara api,air,angin,tanah dan petir sesuai dengan 5 elemen utama

5. sedangkan daimyo yang lain adalah daimyo negara es,bunyi,air terjun,besi,rumput,hujan,air panas,dan daimyo yang hanya memeliki wilayah kekuasan yang kecil

6.klan ninja yang sering di sewa untuk perang antara lain uchiha,senju,sarutobi,hozuki,hyuga,uzumaki,aburame,yuki,kaguya,inuzuka,akamichi,yamanaka,nara,fuma,dan klan yang lainnya

7.terdapat sebuah organisasi yang bernama kuil ninja sesuai dengan 5 elemen utama dan mereka memeliki pemerintahan sendiri walau berada di wilayah daimyo negara besar dan banyak klan atau ninja yang tak mempunyai kelompok masuk menjadi anggota kuil ninja dan mereka memiliki reputasi tak kalah dengan klan ninja besar bahkan mungkin lebih kuat dari klan ninja yang ada.

8.ada rumor mengatakan bahwa kuil memiliki hewan suci penjaga yang memiliki chakra tak terbatas disebutkan bahwa itu adalah bijuu

Mendengar itu shin berpikir bahwa alur cerita dunia ini ada perbedaan dengan dunia naruto yang iya ketahui.

Mereka melanjutkan obrolan kecil sampai salah seorang ninja yang bertugas introgasi bandit dan memberikan infomarsi yang mereka dapatkan dengan membisikan pada kotaro,kotaro yang mendengar itu lansung berdiri dan minta maaf pada shin bahwa dia harus mengerjarkan sesuatu dan pergi meninggalkan shin sendiri di bukit itu.

Shin yang tak ada kerjaan turun dari bukit dan melihat lihat hal yang ada di sekitar desa,para orang tua bekerja di ladang para anak-anak latihan melempar shuriken,setelah sore shin kembali ke kamar nya.

Kotaro dan 2 tetua berdiskusi tentang informasi yang mereka dapatkan dari bandit itu,dan mereka berniat menyerang markas utama bandit namun 2 tetua memberikan saran kepada kotaro bahwa shin lah yang harus melaksanakan tugas tersebut sebagai balasan dia di ijinkan tinggal di Desa Fuuma.

Namun mendengar hal itu kotaro menolak tawaran 2 tetua karena itu merupakan tugas yang berbahaya bagi shin seorang yang baru memasuki dunia ninja.

2 tetua bersikeras karena yang di lawan hanyalah bandit dan tidak bisa memberi pengecualian terhadap shin yang tak melakukan jasa apapun kepada desa dan ini bisa menjadi syarat dia bisa tinggal di desa Fuuma.

Perdebatan panjang pun berlansung sepanjang malam.

Esok pagi shin di bangun kan oleh ajudan kotaro bahwa shin di panggil ke balai utama desa,shin pun mengikuti ajudan itu sampai di depan balai utama dan di perintahkan untuk masuk sendiri.

Shin yang masuk di balai utama di persilahkan duduk di tengah seperti posisi awal dia datang ke Desa Fuuma,kuhk..kuhkk kotaro mencoba mengambil perhatian shin dengan batuk palsu dan memberitahukan alasan dia di panggil.

Shin yang mendengar itu dan mendapat tatapan tajam dari tetua hanya bisa pasrah menerima tugas menyerang markas para bandit,mendegar jawaban dari shin 2 tetua yang memejamkan mata nya hanya mengangukan kepala mereka dan wajah kotaro hanya bisa tersenyum di buat nya.

Shin menerima peta kasar jalan menuju markas bandit dan sedikit perbekalan untuk perjalanan yang di letakkan pada kuda yang di pinjamkan oleh desa pada shin.

Shin pun berangkat selama 3 hari perjalan yang dia lewati di habiskan untuk berburu dan berlatih sihir.

Angin berhembus pelan diantara pepohnan besar ,langit mulai gelap dan bagian hutan pun terasa hening ,shin memilih berjalan dipinggiran dalam hutan untuk menghindari kontak dengan orang lain saat menuju arah gua yang di curigai markas para bandit.

Mencoba membuat api unggun untuk memasak dan menghangatkan tubuhnya sambil memperhatikan daerah sekitar dari atas,Iringan heningnya malam dan sejuknya angin yang berhembus pelan membuat suasana agak ngantuk ….

Dibawah cahaya bulan terlihat sebuah siluet dari 200 meter tempat shin berada,shin mengikat kudanya di batang pohon dan mematikan api unggun,bergerak perlahan dengan cepat mendekati siluet itu .

Dari gua besar itu terlihat bandit yang baru datang,kuda mereka berjejer terikat dibatang kayu lurus dan juga ada beberapa kereta kuda terbuat dari kayu bertutup kain disamping kiri gua.

Mungkin ini benar markas bandit itu,dilihat sepertinya ada segerombolan besar para bandit berada didalam gua tersebut!(memperhatikan dari dalam gelapnya hutan ).

Bagian dalam gua dengan cahaya yang berasal dari nyala obor ,terlihat 3 orang berdiri saling berhadapan di depan meja sedang berdiskusi .

Bos,kapan klien kita datang untuk barang special itu?(Tanya bandit bercodet dipipi kanan kepada pria bertubuh kekar)

Sekitar 3 hari waktu yang di tentukan oleh klien kita(kata bos bandit amada)

Tapi untuk stok makanan kita bawa Cuma bertahan beberap hari lagi bos,Tim yg di tugaskan untuk mencari makanan sudah pergi dan tak ada kabar lagi!(ucap bandit wanita dengan mengenakan penutup mulut )

Kau varkas (menunjuk bandit bercodet)buat tim 10 orang untuk mencari makan disekitar sini dan peringatkan mereka jangan membuat gaduh ,sedangkan kau pergilah ke benteng tapir diselatan menemui pelanggan tetap kita ,bawalah budak yang sudah disiapkan dikereta kuda dan pilihlah 20 orang dibawah perintahmu ,berhati hatilah!(perintah bos bandit)

Baik bos ,saya akan membentuk tim pemburu juga tim penggiring budak malam ini dan siap berangkat besok subuh menuju benteng tapir untuk menjual para budak!(ucap varkas)

Bagus (menganggukan kepala) dan kau lorelai ( menunjuk bandit wanita) perintahkan mereka yang berada diluar untuk meningkatkan penjangaan mereka ,walaupun kita berada dibagian dalam hutan !(perintah bos bandit)

Siap bos !(tegas lorelai)

Kalian boleh bubar !(perintah bos bandit).