1 Tentang Aku Yang Sedang Belajar Merelakan

Ini tentang aku yang lelah bermusuhan dengan diriku sendiri. Ini tentang aku yang tidak ingin lagi membenci waktu.Tentang aku yang ingin mengingatmu dengan seyuman dan bukan  dengan air mata atau yang lebih buruk adalah dengan kebencian.

Aku tau bukan salahmu jika antara aku dan kamu tidak pernah menjadi kita.

bukan juga salahmu jika pada akhirnya bahwa dialah yang kau pilih untuk berada disisimu. lantas salah siapa semua ini??

selama bertahun-tahun ini aku mencari sesuatu yang bisa ku salahkan atas kegagalan kita.

mencari alasan untuk melampiaskan semua kecewa ku. sekuat hati aku berusaha untuk tidak menghakimimu atas semua kegagalan ini.

Dimalam-malam yang dingin sebelum lelapku aku mencari pembenaran atas diriku. menangkap bayanganmu dalam gelap. menemukan seyumanmu lagi ,, tapi yang aku dapatkan selalu kebencian itu.. Ahh maafkan aku, kenapa sulit sekali untuk tidak menganggapmu salah atau keliru, kenapa sulit sekali untuk tidak mengatakan aku membencimu. kenapa sulit sekali bagiku untuk setidaknya merasa rela melihatmu bahagia dengan genggaman hangat wanita lain.

Jangan ku mohon jangan pernah berpikir bahwa ketika aku pertama kali jatuh cinta denganmu, aku memberi syarat untukmu juga mencintaiku, itulah sebabnya saat ini aku berusaha untuk tidak membencimu sekuat yang aku mampu. tapi taukah kamu setiap kali aku berusaha untuk tidak membencimu.. aku justru berakhir dengan membenci diriku sendiri. menyalahkan diriku sendiri kenapa dengan mudahnya aku terjatuh dan luluh, mudahnya hati ini menyimpanmu.  

aku ingin sembuh dari semua kesakitan ini, aku ingin memaafkan dari semua kekecewaan ini

sehingga aku mampu merelakanmu sebagai seseorang yang bukan menjadi hakku.