104 80. Tentang hati dan kesakitan.

"apakah kau tidak bisa berbuat sedikit halus pada seorang perempuan?." Steve mengejek dari arah belakang, melihat Nafisah yang menangis dan Renand yang masih saja kasar. Tentu saja membuat Steve merasa bahwa Renand terlalu egois dan tidak bisa mengontrol dirinya sendiri.

"Diamlah! aku tidak berbicara padamu, aku berbicara pada Nafisah." Renand melirik sinis ke arah Steve.

"Sayang.. sudahlah, jangan ganggu Nafisah, kita ada di tempat umum. kau yang merendahkan dia akan di sangka orang kau itu jahat. jangan jatuhkan harga dirimu pada wanita yang tidak penting." Kate berusaha menarik tangan Renand dari lengan Nafisah, Renand baru sadar bahwa mereka sedang ada di mall.

Akhirnya Renand melepaskan tangannya dari lengan Nafisah, lalu menatap ke arah Nafisah dengan pandangan penyesalan dan juga kekesalan.

"Pakai saja Cincin itu, aku tidak pernah mengambil apa yang sudah kuberikan." Setelah mengatakan itu Renand menggandeng tangan Kate dan mereka pergi dari sana.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter