webnovel

BAGIAN 1

Hari ini adalah hari dimana ia, Dimas, sedang bebas pikiran setelah bekerja. Membaca suatu artikel diiringi lagu kesukaannya ialah salah satu hobinya. Setelah ia membaca artikel bagaimana ia harus tidur nyenyak di suatu situs dalam ponselnya, tampaknya ia mencoba mengikuti kiat-kiat tersebut. Diawali membuat teh hangat yang kemudian ia letakkan di meja kayu persegi di samping ranjangnya, ditemani lampu gantung kecil yang berada di atas kamar minimalisnya, membuat suasana tersebut menjadi sunyi dan dingin bak ia bermalam di hotel atau apartemen bintang lima. Merapikan tempat tidur, mengambil gawainya yang ada di meja, dan berselancar (browsing) untuk memutar musik relaksasi, tampaknya ia sudah yakin bahwa ia akan tidur dengan nyenyak. Ia pun meletakkan kembali gawainya ke meja, menyeruput teh di cangkirnya, meredupkan lampunya, dan bersiap untuk tidur dengan berdoa, memiringkan tubuhnya ke kanan, dan memejamkan matanya.

Waktu terus berlalu, dan sampai pukul 11 malam, ia terus diliputi kegelisahan yang membuatnya harus bangun untuk menenangkan pikirannya. Entah tugas kantor atau tugas rumah yang belum ia selesaikan yang membuatnya tidak bisa tidur nyenyak. Namun, selama ia menenangkan pikirannya, ada satu ingatan yang terlintas dan membekas di dalam benaknya, "bagaimanakah keadaan anak itu sekarang?" "apakah ia tetap sengsara atau sudah sukses?"