webnovel

24. New Beginning

Markus, Chintya siapkan segala proposal yang kita perlukan untuk presentasi iklan perusahaan - perusahaan yang akan merealese produk baru.

Jangan beri kesempatan perusahaan yang sama bermimpi untuk mengerjakan iklan untuk Perusahaan Imonesia, Tuppy, Load, Cobelco, Tex.

Paparkan kelebihan yang akan mereka terima Jika menggunakan jasa My Production.

Tunjukkan keberhasil perusahaan dalam meraih keuntungan saat menggunakan layanan kita.

Bahkan Cintya fokus pada bagian hukum yang dilanggar oleh perusahaan Imonexia, Tuppy, Load, Cobelco, dan Tax.

Jika ownernya menolak kerjasama, buat mereka mengubah pandangannya kalau mau tetap bertahan dalam industri ini.

Kerjakan dalam tiga hari, gunakan segala falisitas pendukung kita, Hubungi Roaman Keberadaan Roaman adalah salah satu rahasia senjata keberhasilan pekerjaan My Production.

Ini saatnya anak - anak tunjukkan keseriusan kita!!! sambil tersenyum sinis...

*********

May melangkah diiringi Markus dan Cintya, saat memasuki Gebyar Iklan yang diadakan di aula Hotel Queen malam ini.

Sebelumnya dalam perjalanan karier May ia hanya mengenakan kemeja dan dress sederhana tetapi untuk awal yang baru ini May mengenakan dress yang mampu membuat setiap pria meneteskan salivanya tanpa sadar.

Belahan dada berbentuk V yang sangat rendah pada dress yang ia kenakan malam hari ini pasti akan membuat gugup orang - orang bermata liar. Kemudian pada bagian punggung dressnya terlihat terbuka lebar sehingga kulit mulus May terpampang dan mengundang tangan - tangan nakal untuk mengelus punggung dan kulit pinggangnya yang mulus. Model rambutnya diangkat tinggi agar leher jenjangnya menjadi tontonan mata pria - pria yang lapar. Heheh.. May mempersiapkan malam ini dengan kadar kegagalan 0.5 %

Saat May memasuki Ballroom Gebyar Iklan, segenap mata terpana dan kehadirannya memberi nuansa dingin tapi sexy, pemimpin - pemimpin perusahaan besar bergantian ingin menemani May dalam acara tersebut. Ada beberapa pria yang ingin memanipulasi kehadirannya untuk sebuah kemenangan ego dapat dengan mudah ditinggalkan oleh May,

Sasarannya hanya Imonexia, Tuppy, Load, Cobelco, dan Tax untuk malam ini, kemenangan tidak boleh serakah.

Pelan... pelan... pelan... pelan ... tekat May.

Pada saat Presentasi iklan diberikan kepada May selaku owner My Poduction. Fokus setiap orang tersedot kepada kehadirannya.

May memaparkan keuntungan yang didapat oleh perusahaan incarannya, tidak lupa memberikan testimoni keuntungan yang didapat oleh perusahaan yang sudah bekerja sama dengan My Production.

Sebuah kehormatan besar bagi kami jika Perusahaan Imonexia, Tuppy, Load, Cobelco, dan Tax memberikan tanggung jawab bagi kami untuk menyelesaikan iklan pemasaran produk baru.

Kesempatan bagi My production adalah pembuktian dan ketidak percayaan Anda kami anggap sebagai simbol penghinaan, tutup May,, sambil mengarahkan sorot matanya yang tajam kepada kelima owner perusahaan yang diancam.

Selamat malam industri iklan kota Water, selamat menikmati pesta, minuman, sukacita malam ini.

Diakhir presentasinya, di ujung ekor matanya May menagkap kehadiran Bramantyo sang actor. Senyum jahat, menghiasi bibir May,,, gemuruh tepuk tangan terdengar di Ball Room Hotel Queen.

Sesaat May merasakan seseorang mengelus pinggangnya dengan tidak senonoh.

Tangan pria itu menyusuri pinggiran dressnya yang sudah dekat dengan bongkahan pantatnya.

Pria tersebut berbisik dengan suara yang mengandung kebuasan, di telinganya...

salam kenal Maya Belinda Sharon,

putri kecil Tn. Tonny Samuel Sharon,

buah hati Ny. Monica Agatha Saron.

Kenapa selama ini kamu menutupi pesonamu yang mampu mengalahkan kilauan Air Terjun Kristal, desis pria tersebut sambil menggigit ujung telinganya.

Hohohohobo...

Mr. Andrew Schider, pesona mu tak terbantahkan jilat May untuk memuaskan ego laki - laki busuk ini.

Saat wanita muda, memuji Andrew maka egonya yang malang terpuaskan dan dapat dipastikan dia seperti kucing hutan yang kekenyangan dan ngantuk karena mendapat elusan pada bagian lehernya. Saat kucing tersebut tertidur maka dia lupa berjaga - jaga atas nyawanya. Hehehe, senyum jahat di bibir May setia menemaninya.

Maya mengapa hanya perusahaan Imonexia, Tuppy, Load, Cobelco, dan Tax saja yang kau incar, semua perusahaan itu perusahaan regional. Sedangkan kamu dan bokong cantikmu itu sangat diterima di sofa Drew's home. Perusahaan kami sudah level multi internasional Maya, rayunya..

Hohohooohooo...

Maya bermain - main dengan Andrew, mengangkat kehebatan perusahaannya dan bersikap merendah atas segala pencapaiannya. Sehingga dengan mudah ia menawarkan janji - janji jika ia sudah layak duduk di sofa Drew's Home, May mengharap uluran tangan Andrew baginya.

Maya ingin membangun status menjadi Production House nomor satu di kota Water, saat Andrew mendengar janji - janji manis maka ia terbuai dan hidup dalam rencana - rencana. Itulah kelemahan dari sebuah harapan..

Skak mat!!! bisik May...

Mari kita mulai permainan ini, janjinya ....

Next chapter