webnovel

Tak Tahu Apa Perasaanku yang Sebenarnya

Akibat pertengkaran tadi malam, Raga dan Rasty jadi jarang bicara. Apalagi Rasty yang masih kesal dengan Raga yang tiba-tiba saja membahas masalah Savira.

Jika bukan karena wanita itu memutuskan lelaki itu waktu itu, mungkin Rasty tak akan sekesal ini ketika Raga menyebut nama wanita yang tampaknya belum bisa dia lupakan saat ini.

Dan dari hal itu dia bisa menebak jika Raga memang belum bisa membuka hatinya untu orang lain. Rasty berpikir, mungkin Raga bersikap baik pada Rasty karena sudah mengenal beberapa bulan, juga sudah mengenal baik ibunya.

"Makan dulu, aku udah buat ommurice buat kamu," ucap Raga. Dia membawa dua piring berisi ommurice yang baru saja dia buat.

Sementara itu dengan malas turun dari ranjang dan melangkah ke meja sofa yang ada di depan ranjang tersebut.

"Masih marah?" tanya Raga. Dia mengira Rasty marah karena masalah tadi malam, padahal bukan.

Tanpa menjawab Rasty langsung mengambil piring yang diulurkan oleh Raga. Dia memakannya tanpa bersuara.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter