webnovel

ROMAN STORY

Urban
Ongoing · 34.8K Views
  • 24 Chs
    Content
  • ratings
  • NO.200+
    SUPPORT
Synopsis

Terjebak permainan jahat keluarga sendiri. Lin Yue di jatuhi hukuman 10 tahun penjara dengan tuduhan membunuh. 3 tahun kemudian, Lin Yue keluar dari penjara lebih awal. Selama di luar dengan menyandang status sebagai bekas napi. Kehidupan Lin Yue tidak pernah mulus, hingga nasib mempertemukan dirinya dengan seorang pemuda gelandangan yang terus memanggil Lin Yue dengan sebutan kakak. Selama menjalani kehidupan adik kakak,  Lin Yue tidak menyadari bahwa adiknya  adalah Shin Han. Pria yang pernah tidur satu malam dengannya, yang ia tinggalkan secara mendadak. Begitu juga dengan Shin Han,  ia selalu menutupi jati dirinya untuk bersama wanita yang ia panggil sebagai sebutan kakak yang merupakan cinta pertamanya. Hingga suatu hari, indentitas Shin Han terbongkar. Dapat kah Lin Yue menerima atau sebaliknya meninggalkan Shin Han. Karena perbedaan status sosial mereka yang tinggi dengan segala rintangan menanti.

Tags
4 tags
Chapter 11

Di Eropa, seorang wanita dengan paras cantik berjalan ke arah pemuda yang berusia 17 tahun. Wanita itu membantu pemuda berwajah tampan seperti boneka Bjd kekaisaran China untuk mendaftarkan diri untuk masuk ke universitas Harvard. Karena pemuda itu seperti orang kebinggungan di antara lautan manusia yang berdesak-desakkan untuk melihat papan pengumuman yang memuat apakah nama mereka lolos atau tidak.

 Tanpa kata-kata wanita itu meninggalkan pria tersebut. Begitu juga dengan pemuda tersebut, tanpa kata-kata meninggalkan wanita itu tanpa kata terima kasih.

"Benar-benar tipe yang dingin," gumam Lin Yue. Ketika melihat pemuda tersebut sudah pergi.

Selang berapa waktu, keduanya bertemu lagi saat pemuda itu di bully oleh berapa orang di sebuah kantin kuliah. Kasihan dengan pemuda kurus itu, Lin Yue kembali menolong pemuda itu kembali.

Hasilnya, para pembully pada kabur semua. karena Lin Yue menyebutkan pasal pelanggaran hukum dan bukti yang bisa membuat mereka di keluarkan dari tempat kuliah bergengsi.

"Aku tidak perlu kau tolong! Aku bisa mengatasinya sendiri," ucap pemuda itu yang mendorong Lin Yue secara kasar.

Lin Yue yang bekerja sebagai dosen magang hukum, menatapi pemuda asia itu pergi dari hadapannya dengan menghela nafas panjang.

"Benar-benar tidak ada etika sopan santun," gumam Lin Yue.

Pelajaran semester pertama di mulai, Lin Yue masuk ke dalam kelas untuk mengajar setiap mahasiswa baru di bidang hukum dan tata negara.

Wajah pemuda itu terkejut, melihat wanita yang mengajar di kelasnya merupakan salah satu dosennya. Begitu juga dengan Lin Yue yang terkejut, tapi ia dengan cepat menyembunyikan expresi wajahnya.

"Jadi dia dosen? Kirain mahasiswa di sini," batin pemuda itu.

Lin Yue mulai mengabsen satu persatu anak didiknya hingga kebagian huruf H. ia berjalan ke salah satu pemuda asia yang ia selamatkan berapa hari lalu dan hari ini.

Pemuda itu bernama Han. Tentu saja, nama seperti itu tidak membuat Lin Yue curiga. Karena mau ada nama keluarga atau tidak, itu bukan urusannya. Seperti yang terjadi di berapa negara yang tidak memakai nama keluarga atau tidak mempunyai nama keluarga sama sekali.

"Kita mulai pelajaran," ucap Lin Yue yang tidak banyak tanya soal anak didiknya. Ia hanya fokus mengajar dan Shin Han mengerutkan keningnya. Untuk pertama kalinya, ada yang tidak pernah tanya nama keluarga atau mempunyai nama keluarga tidak dan latar belakang keluarganya.

Senyuman tipis menghiasi wajah Shin Han. Ia mulai tertarik pada dosen wanita yang di hadapannya.

Pelajaran dari Lin Yue selesai di pagi hari, Shin Han masih menatapi arah dosen wanita pergi dari hadapannya dengan tatapan rumit.

Sedangkan Lin Yue berjalan dengan wajah bahagia. Tak lama lagi ia akan kembali ke Hongkong untuk menjadi pengacara. Setelah masa magang mengajarnya selesai yang sisa berapa hari di Inggris.

Di malam hari, berapa mahasiwa mulai mendekati Shin Han untuk memeras uang Shin Han untuk membeli obat terlarang. Karena di kelas, satu-satuya pria lemah dan tidak bisa apa-apa hanya Shin Han.

"Apa yang kalian lakukan?" sahut Lin Yue yang kebetulan lewat koridor kampus untuk mengambil barangnya yang ketingalan di dalam ruangan dosen.

Semua mahasiswa pada kabur, Lin Yue mendengus kesal. Melihat para mahasiswa yang sama membuat kasus kekerasan dalam kampus. Sehingga ia mempublikasikan video kekerasan di kampus kepada public. Hasilnya, sekelompok mahasiswa di keluarkan paksa oleh pihak rektor kampus.

Para mahasiswa yang dendam, berniat menjebak Lin Yue untuk tidur dengan mereka dan merekam agenda intim tersebut untuk menghancurkan masa depan. Maupun karir Lin Yue.

Tanpa sengaja, Shin Han mendengar apa yang di rencanakan para preman kampus yang di keluarkan. Ia segera lari ke salah satu bar. Tempat di adakannya pesta perpisahan para dosen magang.

Melihat ke datangan Shin Han. Lin Yue menarik Shin pergi. Karena tempat ini tidak baik untuk Shin Han yang masih terlalu muda.

Shin Han bukannya pergi, ia melihat Lin Yue di paksa oleh dosen lain untuk meminuman keras. Lin Yue yang minum segelas, merasa kepalanya berputar-putar. Dengan alasan adiknya menjemput, Lin Yue langsung pamit pulang. Sebelum terjadi hal yang tidak di inginkan.

Sepanjang jalan, Shin Han menatapi dosen wanita yang melindunginya hampir sebulan ini. Kini mabuk berat dan berjalan sempoyongan.

Melihat kawanan preman kampus yang di keluarkan, Shin menarik Lin Yue ke dalam kamar asrama yang ia huni.

Lin Yue yang mabuk berat, melepaskan satu persatu bajunya di dalam kamar Shin Han. Mata Shin Han mengelap, sebagai pria. Ia tergoda dan timbul niatnya untuk memberikan pelajaran pada dosen wanita yang di hadapannya.

Sebuah pelajaran yang tidak akan di lupakan dosen songgong yang berpura-pura baik. Tapi menjatuhkannya dengan nilai jelek di antara semua mahasiswa di dalam kelas. Hanya ia seorang yang mendapatkan nilai jelek dan lagi-lagi menjadi bahan tertawaan dan bully oleh para mahasiswa lain.

"Bagaimana, jika aku duluan yang menodaimu!" ucap Han dengan nada mengejeknya.

 Saat Han berniat mencium bibir Lin Yue. Suara kamarnya di ketuk oleh pengurus asrama. Mau tidak mau, Shin Han keluar dari dalam kamar asrama yang ternyata merupakan sebuah jebakkan.

Para preman berdiri di depan kamarnya, menarik Shin Han kesalah satu sudut lorong untuk memeras uang Shin Han.

Shin Han yang tidak mau menyerahkan uang kepada para preman, karena ia memang sudah tidak punya uang. Menjadi sasaran pemukulan para preman dan salah satu dari mereka memaksa Shin Han menelan obat perasang.

"Jika kau tidak ada uang! Maka jual tubuhmu kepada tante-tante girang atau om-om tua," cibir ketua preman.

Daripada melayani kedua jenis tersebut, Shin Han memberontak sekuat tenaga. Karena suara ribut yang memicu pihak keamanan datang. Para preman melarikan diri dan Shin Han kembali ke kamar asramanya.

Rekasi obat membuat matanya semakin mengelap, saat melihat tubuh dosen wanita yang terbaring di atas tempat tidur dengan memperlihatkan tubuh yang mengairahkan.

Antara sadar dan tidak sadar, Shin Han mulai mengoda Lin Yue. Sedangkan Lin Yue yang mabuk berat. Menyambutnya dengan senang hati. Hingga ke agenda panas semalaman dengan desahan dan gulatan panas menghiasi ruangan sempit.

Besoknya, Lin Yue yang kaget luar biasa. Saat bangun pagi, ia melihat tubuhnya penuh jejak percintaan semalam dan bagian bawah yang terasa perih. yang menandakan ia sudah tidak perawan lagi. serta di sampingnya ada seorang pria muda yang tak lain adalah mahasiswanya yang selalu di bully para preman kampus.

You May Also Like

Madam, Your Identities are being Exposed One by One!

A menace. A delinquent. A disappointment. If you ask anyone how they would describe Jiang Yue, it would be those three words. She has a bad reputation. She dropped out from school at the age of 6. She left her father who was in a vegetative state to roam around and wreck havoc in other cities. That's what she is known for. They all thought she spent her days just getting into trouble, living life recklessly. What others didn't know though was those words are far from what she actually is! A Genius! She has a bad reputation because she never hesitates to use violence against those who seek to harm her. She dropped out from school at the age of six because she has learned everything there is to learn in the school! She left her father to create a machine that could help him recover and she roamed around to find those who hurt her father and avenge him! She won't spare anyone who harmed her family! She will find those bastards who killed her Older Brother, caused her father to be in a vegetative state, and hurt her sister. However, things didn't go the way they should be. She's back in high school to fulfill her promise to her sister, but why is it that she got a clingy Young Master stuck to her instead? *** On a certain night, Jiang Yue and Luo Zhelan met in an unexpected situation. On that day, Luo Zhelan had no idea that the woman standing in front of his car with a gun in her bloodied hand would be the woman who would complete his life. "Young Master Luo, Young Madam is trending again on Weibo!" A subordinate reported. The Young Master narrowed his eyes, "What is it again this time?" "It turns out she's the person behind Allico Intelligence! She created it and made it into one of the leading tech giants in the country!" A certain subordinate reported. "Brother Zhe, there was some news going around!" His good friend exclaimed at him. Luo Zhelan asked, "What news?" "Sister-in-law is Shadow! The top assassin that brought up 'Fallen Vengeance'! The league that was made up of all the feared assassins!" "Young Master Luo, look at this post!" "Son, why is Principal Wei calling Xiao Yue 'disciple'?" "Brother Zhe, Sister-in law created Altersky?!" "Young Master! I found out something about Young Madam!" A certain Young Master was dumbfounded.

Nnaise · Urban
4.5
369 Chs

PAMPERED BY MY THREE BROTHERS: THE RETURN OF THE NEGLECTED HEIRESS

Penny has three brothers: one is a billionaire CEO, the second is the youngest military lieutenant, and the last is a successful actor. These three successful men had only one common ground: bullying Penny, their sore-eye of a little sister. The sister they never wished to have, and the one who claimed to be their real sister, while the sister they treasured all this time was a fake. After living a life of maltreatment in her aunt's home, some people of high standing came to Penny with news of her real parentage. She thought she was finally saved from her aunt’s clutches, unaware that what awaited her was worse. At 13, Penny only wished for one thing: for her brothers to love her and treat her like family, just as much as they loved their fake sister. She worked and studied ten times harder than anybody else just to be accepted by them. In her desperation, she foolishly fell into a trap set by a malicious person, not knowing her actions would result in the downfall of her brothers and her ending up in jail with a death sentence. On her execution day, Penny had only one thought in mind: If she ever got to go back in time, her brothers could pamper their fake sister for all she cared! She wanted nothing to do with them! And much to her surprise, Penny found herself back on the day it all began: the day she was born. As promised, this time, she wouldn’t foolishly try to earn her brothers' love and affection. Never mind family! She’d just make a lot of money, live in luxury, and make a family of her own! But wait, why is it now that she didn’t want anything to do with her brothers, they kept poking their noses into her business? Weren’t they supposed to pamper their fake sister? Why won’t they leave her alone?! And how on earth was she married in this lifetime? To make matters worse, this husband she never had in her first life was suddenly volunteering to be the father of her children?!

BAJJ · Urban
4.7
1762 Chs

ratings

  • Overall Rate
  • Writing Quality
  • Updating Stability
  • Story Development
  • Character Design
  • world background
Reviews
WoW! You would be the first reviewer if you leave your reviews right now!

SUPPORT