webnovel

REWRITE THE STAR'S

"Kamu adalah kata semu, yang tak jua menemukan titik temu." Arunika Nayanika, gadis cantik pemilik netra hitam legam dan pipi bolong disebelah kiri. Terkenal tidak bisa diam juga asal ceplas-ceplos saat berbicara, membuat gadis itu banyak memiliki teman, meski hanya teman bukan sosok yang benar-benar berarti dalam hidupnya yang disebut sahabat. Gadis yang sering menguncir kuda rambutnya itu adalah gadis yang rapuh. Dibalik sifat bar-bar dan asal ceplosnya, ia memiliki trauma berat dengan segala hal yang disebut 'rumah'. 'Rumah' yang seharusnya menjadi tempat ternyaman untuk kembali, saat dunia menyakiti. Namun tidak, untuk sosok Arunika. Sekolah, menjadi tempatnya melepaskan luka dan trauma pada 'rumah'. Hingga, Tuhan mengirimkan sosok luar biasa bernama Sandyakala Lazuardi. Sosok dingin, ketus, pedas dan misterius. Yang mampu membuat Arunika menemukan arti 'rumah' sebenarnya. Namun, berbanding terbaik. Menurut Sandyakala bertemu Arunika adalah kesialan dalam hidupnya, yang tak seharusnya tertulis dalam lembar cerita.

Mitha_14 · Teen
Not enough ratings
214 Chs

Pilihan Nantinya

Arunika menatap Alterio yang datang dengan motor sportnya, laki-laki itu mengerutkan dahinya kala Arunika yang memegang kepalanya seperti merasakan sakit yang teramat.

"Arunika, kamu nggak papa?" Pertanyaan itu yang tiba-tiba keluar setelah Alterio sudah sampai didepan Arunika dan melihat gadis itu yang memegang kepalanya.

"Nggak papa, gue baik-baik aja, cuman pusing dikit." Arunika memaksakan senyumnya meski ia tau jika rasa pusing yang teramat membuat semuanya seakan begitu menyakitkan.

Alterio hanya bisa menghela nafas dan mengangguk, meyakinkan dirinya bahwa memang Arunika tidak kenapa-kenapa.

"Ayo berangkat, pagi ini ada pengumuman buat besok ujian jadi harus berangkat agak pagian." Arunika mengangguk dan mulai menaiki motor Alterio, gadis itu mengenakan helm yang Alterio ulurkan setelahnya baru motor Alterio melaju meninggalkan depan rumah Sandyakala.

Bahkan, hanya untuk bertanya mengapa Arunika bisa ada dirumah Sandyakala pun, ia tidak bisa.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com