DATANG KE PESTA PERTUNANGAN RIAS DAN RAISER

pagi hari,

Kazami sekolah seperti biasa,

malam ini adalah malam pertunangan antara Rias dan Raiser,

kazami tidak memiliki persiapan untuk malam ini,

karena tidak perlu persiapan untuk mengacaukan sesorang,

yang perlu Kazami pikirkan adalah bagaimana cara memberitahu Rui dan Hina tentang dirinya yang sebenarnya,

jika sesuatu terjadi malam ini dan terpaksa membuat Kazami untuk melepas segelnya,

maka ia tidak akan di anggap lagi sebagai manusia biasa,

di istirahat pertama Kazami dan Rui nongkrong berdua di atap sekolah,

setelah menyelesaikan rutinitas harian mereka,

Kazami berkata,

" bisakah kau kerumah ku malam ini? "

" aku bisa " jawab Rui,

di istirahat ketiga, Kazami makan bersama Nino di kantin,

" aku menunggu mu kemaren, " kata Nino,

" maaf maaf, kemaren aku menggantikan waktu kerja temanku di kafe, " jawab Kazami berbohong,

" kau kerja di kafe? "

" iya, aku kerja paruh waktu, " jawab Kazami,

Nino langsung bersemangat,

" hari apa? jam berapa kamu kerja? " seru Nino,

" kamu terlalu bersemangat Nino, " tegur Kazami,

Nino tersadar, wajahnya langsung memerah,

" maaf, " kata Nino pelan,

" jangan dipikirkan, ngomong-ngomong jadwalku adalah setiap hari selain 2 akhir pekan, waktu selesai jam sekolah sampai jam 7 malam, " kata Kazami,

mendengar itu Nino kembali bersemangat,

" aku pasti akan berkunjung, "

di akhir sekolah, Kazami berkunjung di service club,

tidak banyak yang terjadi di sana,

seperti biasa Kazami hanya terus menggoda Yukino dan membuatnya malu,

setelah itu, seperti biasa Kazami bekerja di kafe,

jam 8 malam, Kazami pulang,

di rumah Rui dan Hina sudah menunggu,

mereka makan malam bersama,

setelah itu semuanya berkumpul diruang tamu,

" sebenarnya aku bukan manusia biasa, ' kata Kazami,

semuanya diam,

Hina dan Rui saling memandang dan akhirnya tersenyum,

" kami sudah tahu , " kata mereka berdua,

Kazami terkejut,

" kalian sudah tahu? "

" tentu saja, jika dipikirkan, mana mungkin manusia biasa bisa bercinta selama enam jam penuh, " kata Hina,

" dan juga kami tahu kalau kau pasti punya alasan untuk berusaha menambah jumlah gadis, itu pasti ada hubungannya dengan ini kan? " kata Rui,

" sepertinya aku memang tidak bisa menyembunyikan apapun dari kalian, Hina, Rui, kalian benar, " balas Kazami,

Kazami pun menjelaskan semuanya,

tentang dirinya yang memiliki sihir penciptaan,

dan pertemuannya dengan Asia,

juga Kazami menceritakan tentang alasan mengapa ia perlu menambah jumlah gadis,

dan keinginannya untuk melepas segel agar dapat melindungi gadis-gadisnya,

di dunia ini, ada banyak sekali mahkluk yang berkeliaran dalam bayangan,

Kazami tidak ingin kecelakaan apapun terjadi, jadi ia perlu kekuatan,

Rui da Hina menerima penjelasan kazami dengan lapang,

mereka memiliki seratus persen kepercayaan terhadap Kazami,

dan inilah bukti hubungan mereka,

" kami senang kau memberitahu kami Kazami, " kata Hina,

Hina sangat senang, ini membuktikan kalau Kazami sangat mempercayai mereka,

" jadi apa alasan mu memberitahu kami ini Kazami? " tanya Rui,

" aku ingin mengacaukan pesta pertunangan seseorang, " jawab Kazami,

keduanya terpana,

" mengacaukan? maksudmu? " tanya Rui,

" mengacaukan ya mengacaukan, jika aku ingin menjemput gadis itu, maka aku perlu mengacaukan pertunangannya, " jelas Kazami,

keduanya tidak bisa berkata-kata,

menjemput gadis yang akan bertunangan?

pria ini sungguh luar biasa,

" jelas kau tertarik dengan wanita itu, siapa dia sebenarnya? " tanya Rui,

Kazami menyeringai,

" ini rahasia, "

keduanya hanya bisa membuang napas pasrah,

" dari perkataanmu, aku bahkan tidak terkejut jika yang kau jemput ini adalah adik perempuan raja iblis tertentu, " kata Hina bercanda,

" benar, " sambung Rui,

Kazami terpana,

insting perempuan memang menakutkan,

tiba-tiba lingkaran teleportasi muncul di tengah ruangan dan keluarlah Sona dari sana,

" maaf atas gangguannya, saya datang kesini untuk menjemput Kazami, " kata Sona,

untuk beberapa detik Rui dan Hina terkejut,

namun dengan cepat keduanya menenangkan diri,

" tidak tidak, seharusnya kami yang meminta maaf karena Kazami telah menyusahkanmu, " kata Hina sambil berdiri untuk menyambut Sona,

Kazami dan Rui juga berdiri,

" sudah sudah , untuk apa alian bersikap formal, dimasa depan kalian juga akan menjadi saudari, " kata Kazami sambil tertawa,

Sona berusaha sangat keras untuk mempertahankan ekspresi dinginnya walaupun itu tidak mencegah warna merah yang muncul dipipinya,

Sona merasa kalau dirinya termasuk dalam zona serang Kazami,

Sona pun langsung mengalihan pembicaraan,

" ayo cepat Kazami, pertunangannya sudah mau di mulai, " kata Sona,

" oke oke " kata Kazami sambil berjalan kedalam llingkaran sihir yang di ciptakan Sona,

" aku berangkat, " kata Kazami ke Rui dan Hina,

dan Kazami pun pergi,

Rui dan Hina saling memandang,

" bagaimana menurutmu Rui? " tanya Hina,

" tidak ada yang bisa ku katakan Hina-nee, " jawab Rui,

" aku juga, " balas Hina,

-----[=====]-------

di alam bawah, ada satu keluarga terkenal yang termasuk dari 72 keluarga utama iblis,

keluarga itu adalah Phoenix Family,

keluarga Phoenix terkenal dengan keabadian mereka dan air mata Phoenix yang mereka jual,

air mata Phoenix di anggap sebagai obat nomor satu karena dapat menyembuhkan luka apapun dalam sekejapa mata,

dan malam ini adalah malam yang istemewa untuk keluarga itu,

karena malam ini adalah pesta pertunangan ahli waris keluarga Phoenix,

antara pewaris utama keluarga Phoenix, Raiser Phoenix dengan adik perempuan dari raja iblis Lucifer, Rias Gremori,

banyak tamu berdatangan untuk menghadiri pertunangan besar ini,

mereka berbicara dan mengucapkan selamat kepada keluarga Phoenix,

di pintu masuk,

Kazami berjalan masuk di temani oleh Sona,

" apa yang akan kau lakukan selanjutnya ? " tanya Sona,

Kazami tersenyum,

" aku hanya akan berbicara sebentar dengan Raiser, " jawab Kazami,

" hanya dengan berbicara? "

Sona sedikit tidak percaya,

Bagi Sona Kazami hanyalah manusia biasa,

tapi entah kenapa Sona selalu merasakan persaan aneh yang sama yang dirinya rasakan terhadap kakak perempuannya,

perasaan seperti seorang pengganggu,

Sona sedikit pusing,

ini terlalu misterius bagi Sona,

" aku akan berkeliling sebantar, " kata Kazami,

" hati-hati, " kata Sona,

tanpa sadar Sona mulai memperhatikan Kazami,

Kazami tersenyum mendengarnya,

ia lalu mulai berkeliling,

akhirnya Kazami menemukan Ravel Phoenix, adik perempuan Raiser,

Kazami mendekatinya,

" permisi nona, "

Ravel memperhatikan Kazami dan ada sedikit kejutan dimatanya,

" saya Kazami Youji, saya datang kesini bersama Sona Sitri, jika nona mau, bisakah saya berbicara dengan anda, " kata Kazmai sambil memerlihatkan senyum cerahnya,

langkah pertama dari rencana Kazami adalah untuk mendapatkan sisi baik Ravel,

dan sebagai orang dari dunia lain,

kazami tahu kalau Ravel adalah salah satu Waifu pavorit,

Ravel dan teman-temannya terpana dengan kedatangan Kazami,

beberapa detik berikutnya semuanya langsung histeris,

" Ravel-sama, ravel-sama, siapa pria tampan ini? "

" dia sangat tampan, "

" apakah kenalan anda Ravel-sama? "

" sasuga Ravel-sama, "

Ravel yang melihat Kazami benar-benar terpesona,

pria ini sangat tampan dan sopan,

ini benar-benar tipenya,

" ano, maafkan saya Youji-sama, apakah kita pernah bertemu sebelumnya? " tanya Ravel,

Ravel juga menjadi sangat sopan terhadap Kazami,

Ravel tidak curiga terhadap identitas nya karena pria ini datang bersama Sona dari keluarga Sitri,

Kazami tersenyum,

" kita memang belum pernah bertemu, tapi sebelumnya saya sudah melihat anda di rating game nona, bersama Sona di ruang pengawas, " jawab Kazami,

wajah Ravel memerah karena di panggil nona,

" jangan terlalu sopan pada saya, tolong panggil saya Ravel, Youji-sama, "

Kazami bahagia,

" benarkah? kalau begitu Ravel, jangan terlalu sopan juga padaku, panggil saja aku Kazami, " kata Kazami dengan mulai melanggar tata kramanya,

" K-K-Kazami-sama? "

Ravel memerah mengatakan itu,

Kazami mempertahankan senyumnya,

dalam beberapa menit, Kazami sudah mendapatkan sisi baik Ravel,

---------[======]-----------