webnovel

Tujuh Warna Pelangi

Didalam ruang hampa, 7 Pangeran berjubah warna-warni sedang membentuk barisan sejajar. Mulai dari yang memakai jubah merah, jingga, kuning, hijau, biru, ungu dan hitam.

Mereka adalah Pangeran Pelangi.

Pangeran Pelangi adalah 7 manusia setengah dewa kembar yang lahir dari Dewa Pelangi dan Kaisar Ze-4 sekitar 500 tahun yang lalu. Kaisar Ze-4 adalah seorang wanita, yang menjadi sejarah pertama dan terakhir kekaisaran wanita di Dinasti Ze.

Semasa hidupnya, Pangeran Pelangi memiliki kebiasaan yang sangat buruk, yang merusak citra dewa dan menyakiti manusia. Mereka terkenal sebagai Pangeran yang sangat kejam dan tak punya hati. Mereka bahkan tidak berubah lebih baik meski sudah ditegur beberapa kali oleh Dewi Pisflnes.

Kejahatan mereka semakin menjadi ketika ayah mereka, Dewa Pelangi, di pecat oleh Malaikat Atalya atas perintah King Lordest. Mereka semakin menjadi dengan memperkosa gadis-gadis perawan hingga mati. Hanya untuk kepuasan pribadi, hawa nafsu, dan amarah kepada Malaikat Atalya.

Saat itu, Pangeran Pelangi cenderung memiliki sifat dan sikap yang sama. Mereka tidak pernah bertentangan satu sama lain, mereka saling mendukung dan melakukan segala sesuatu bersama-sama. Mereka punya karakteristik unik yang selalu membagi rata apapun yang mereka dapatkan. Termasuk gadis-gadis perawan yang mereka tiduri bergantian. Wajar saja gadis-gadis itu langsung mati.

Hal itu membuat Malaikat Gozel segera ambil tindakan. Ia menarik mereka dari bumi dan menghukumnya diruang hampa.

Setelah Pangeran Pelangi berbaris sejajar, jubah ajaib yang mereka pakai mengeluarkan cahaya yang sekilas mirip seperti pelangi. Namun sebenarnya cahaya itu jauh berbeda dengan pelangi sehabis hujan.

Cahaya mereka tampak sangat aneh, yakni cahaya redup dengan urutan warna jingga, kuning mencolok, hijau mencolok, biru terang, ungu pudar dan hitam. Tidak ada warna merah dan nila.

Sama sekali tidak menarik!

Pangeran Merah menjadi kesal, ia tahu bentuk pelangi yang buruk itu karena kehadiran Pangeran Hitam. Warnanya sangat aneh jika hadir dalam pelangi. Begitu pula dengan Pangeran lainnya, mereka semua juga sebenarnya berang dengan kehadiran Pangeran Hitam diantara mereka. Hanya saja mereka tidak berani menunjukkannya, apalagi mengutarakan.

Kecuali Pangeran Merah!

Semenjak menghabiskan 499 tahun diruang hampa tanpa menyelesaikan misi, sikap Pangeran Pelangi banyak berubah. Mereka mulai mementingkan diri sendiri dan saling menyalahkan. Mereka tidak lagi sekompak dan seakur sebelumnya. Terutama Pangeran Merah dan Pangeran Hitam.

Pangeran Hitam adalah Pangeran Pertama, Pangeran Merah yang kedua, Jingga ketiga, Kuning keempat, Hijau kelima, Biru keenam dan Ungu yang ketujuh. Mereka disebut Pangeran Pelangi karena lahir sebagai puteranya Dewa Pelangi, tanpa pernah menduga bahwa mereka akan benar-benar menjadi pelangi.

"Pangeran Kuning dan Biru" Panggil Pangeran Merah "Bukankah kita adalah warna primer. Mengapa kita bertiga tidak menyatukan warna kita seperti ayah yang hanya menggunakan tiga warna dasar namun bisa menghasilkan 7 warna pelangi?"

"Lalu bagaimana dengan kami?" tanya Pangeran Hijau

"Pangeran Hijau dan Ungu tenang saja, kalian adalah warna sekunder yang akan menjadi warna gradient efek persatuan warna kami. Kalian hanya akan memancarkan sedikit warna, jadi kalian berdiri satu langkah dibelakang kami"

"Aku akan berdiri 1 langkah dibelakang warna sekunder, untuk memancarkan warna jingga pelangi" Pangeran Jingga segera memberikan fungsi dirinya, agar tidak ditinggalkan oleh Pangeran lain.

Pangeran Merah mengangguk setuju, "Benar, Pangeran Jingga. Warna tersier mu adalah hasil gabungan dari warna sekunder"

Meskipun tau bahwa saudara-saudaranya hendak meninggalkannya dengan membuat pelangi tanpa dirinya, Pangeran Hitam tetap tenang. Ia menjauhkan diri dari saudara-saudaranya itu, dan lihat apakah mereka berhasil membuat pelangi yang indah tanpa dirinya?

Keenam Pangeran itu membentuk formasi baru, masih dengan urutan yang sama, yakni merah, jingga, kuning, hijau, biru dan ungu. Pangeran Merah, Kuning dan Biru berdiri sejajar. Pangeran Hijau dan Ungu mundur satu langkah kebelakang, dan Pangeran Jingga mundur dua langkah kebelakang.

Tujuannya agar cahaya yang dihasilkan oleh Pangeran yang mundur kebelakang tidak semencolok warna primer pelangi yang berdiri didepan.

Mereka pun bertahan dengan formasi barunya seraya deg-degan membayangkan seperti apa warna pelangi yang akan mereka hasilkan kali ini.

Namun, sudah hampir 2 menit berdiri dengan formasi itu, tapi anehnya tak ada seorangnya pun yang mengeluarkan cahaya, padahal biasanya cahaya langsung muncul setelah 5 detik mempertahankan formasi.

Next chapter