"Kalau begitu kenapa kita tidak satu kamar lagi saja?"
"Tidak bisa, aku masih marah padamu!"
"Kamu yakin jika kamu masih marah padaku?" William melangkah lebih dekat pada Rose yang tanpa sadar melangkah mundur karena merasa gentar terlebih setelah melihat tatapan mata William yang mengintimidasinya dengan mudah.
Pria yang terlihat menderita dan tidak berdaya melawan mimpi buruknya semalam kini terlihat seperti beruang besar yang akan menerkam mangsanya.
Tenanglah Rose... Tenanglah dan hadapi saja. William bukanlah seekor beruang yang akan mencabik-cabik tubuhmu dan memakanmu hidup-hidup. Rose menahan nafasnya untuk mengumpulkan semua keberaniannya untuk berhenti menghindari William dan menatap William sambil menjawab "Tentu saja, sekarang menyingkirlah! Aku ingin keluar dari kamar ini."
Support your favorite authors and translators in webnovel.com