Princess yang Terbunuh

Bergelimang dengan harta dan juga kemewahan, bahkan memegang tahta tertinggi dalam sebuah kerajaan dan juga negara membuat tak sedikit banyak orang yang merasa iri dan ingin melengserkan tahta tersebut. Felix Adriano sudah memegang posisi sebagai raja semenjak usianya masih remaja, selama belasan tahun memimpin kerajaan banyak sekali rintangan dan juga musuh-musuh yang harus dihadapinya. Princess Leonor tidak bisa menikmati masa-masa remajanya dengan sukacita seperti anak-anak pada umumnya, benteng yang terlalu tinggi dan banyaknya musuh yang beterbaran di luar sana membuatnya tidak bisa keluar masuk istana secara bebas. Orang tuanya yang meninggal secara tiba-tiba dalam perjalanan bisnis dan menyisakan banyak keganjalan membuat Princess Leonor mau tidak mau menggantikan tahta orang tuanya dalam memimpin kerajaan. Di belakangnya ada banyak sekali oknum-oknum, yang mencoba untuk menyingkirkan siapapun yang menjadi penerus dari keluarga kerajaan termasuk, Princess Leonor. Bahkan kalau tidak bisa menyingkirkan sang penerus tahta dengan cara yang halus, mereka tidak segan-segan bertarung darah demi bisa mewujudkan obsesinya untuk menguasai kerajaan.