"Tuan Smith, kenapa kamu tidur di sini?" tanyanya.
Tubuh Tuan Smith sangat dingin. Bibi Lala semakin khawatir. Dia memeriksa pernapasan lelaki itu namun sama sekali tidak ada tanda-tanda. Wajah Bibi Lala seketika pucat. Keringat meluncur deras membasahi dahinya.
"Meninggal?" gumam Bibi Lala.
"Tuan Smith!" teriaknya.
"Tuan Smith!"
"Tuan Smith!"
Namun sama sekali tidak ada gerakan dan tanda-tanda kehidupan dari lelaki itu. Tuan Smith telah pergi bersama istrinya. Dia menemani istrinya di alam kedua. Tuan Smith pastinya akan bahagia saat ini. Tuan Smith pastinya akan bahagia bersama Magdalena, cinta sejati dan kekasih jiwanya.
Miss. Derlina dan Anton merasa terpukul atas kepergian Tuan Smith. Lelaki itu pergi meninggalkan banyak kenangan bagi mereka. Tetapi, seketika mereka juga merasakan bahagia. Tuan Smith telah bersama Magdalena. Dia menyusul kekasih jiwanya itu.
"Ayok kita pulang!"
Support your favorite authors and translators in webnovel.com