Abraham sendiri yang mengantarkan Adaline memasuki istana dan secepatnya Adaline agar masuk ke kamarnya, sebelum ada penghuni istana lain yang memergoki keberadaan Adaline.
Syukurlah proses kembalinya Adaline ke istana kembali berjalan dengan aman dan lancar, tidak ada yang melihat dan Abraham bisa melakukan tugas hariannya seperti biasa, yaitu berjaga-jaga. Adaline juga aman memasuki kamarnya dan tentu bisa melakukan aktivitas biasanya pula, membantu Paman Elliot berkutat dengan ramuan herbalnya.
Abraham yang biasanya selalu dingin dan berwajah misterius, kini tampak lebih sering tersenyum sendiri dan menggeleng-geleng kepala karena merasa bahagia dengan kenangan yang terjadi bersama Adaline kemarin selama beberapa hari itu. Sungguh suatu kesan yang benar-benar menghiasi hidupnya kini. Padahal sejauh ini Abraham belum pernah merasakan perasaan yang seperti ini.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com